Gedung Reichstag pemerintah Jerman di Berlin (Foto: AFP)
Jakarta - Polisi Federal Jerman mengumumkan bahwa mereka menangguhkan program pelatihan untuk pasukan Garda Nasional Saudi sebagai tanggapan atas pembunuhan wartawan Saudi, Jamal Khashoggi di dalam konsulat Riyadh di Istanbul.
"Tidak ada pelatihan yang telah dilakukan sejak awal Oktober," Kementerian Dalam Negeri Jerman mengatakan dalam sebuah pernyataan dikutip Memo.
"Melanjutkan program pelatihan antara polisi federal dan pasukan Saudi tergantung pada penilaian keadaan saat ini kematian Khashoggi dalam perjanjian dengan pemerintah federal," tambahnya.
Polisi Federal Jerman telah memberikan pelatihan dan konsultasi kepada Pengawal Nasional Saudi di Riyadh sejak 2009.
Kementerian Luar Negeri Jerman pada hari Senin memanggil duta besar Saudi untuk membahas dampak pembunuhan Khashoggi.
Sebelumnya pada hari Minggu, Kanselir, Angela Merkel mengumumkan bahwa Jerman akan menangguhkan semua ekspor senjata ke Arab Saudi "di bawah keadaan saat ini".
Pada hari Sabtu, Riyadh mengakui bahwa Khashoggi tewas dalam "baku hantam" di dalam konsulat itu dan menambahkan bahwa Khashoggi telah menangkap 18 orang, semua warga Saudi, dalam kaitannya dengan kasus tersebut.
Latihan Militer Arab Saudi Jamal Khashoggi Jerman
