Ilustrasi maskapai Australia Airlines
Jerusalem - Penerbangan pesawat Australian Airlines dari Israel menuju Austria tertunda selama 40 menit, gegara sebanyak 26 orang Yahudi ultra-ortodoks menolak duduk di sebelah perempuan dalam satu pesawat.
"Awak pesawat berusaha meyakinkan mereka, tapi tak berhasil," kata seorang penumpang kepada jejaring berita berbahasa Yahudi, Ynet.Karena tidak bisa diberikan pengertian, penundaan sempat mengganggu penumpang lainnya. "Kapten pesawat harus keluar dari kokpit dan dengan susah-payah membujuk beberapa perempuan agar pindah ke tempat lain." Satu pekan lalu, staf perusahaan penerbangan Israel El Al memindahkan beberapa perempuan dari kursi mereka, setelah empat pria Yahudi ultra-ortodoks menolak duduk di sebelah mereka dalam penerbangan dari New York ke Kota Tel Aviv, Israel.Australia Airlines Penerbangan Israel
