Pelatih Iran: Ronaldo Harusnya Kena Kartu Merah

Rusia - Pelatih Iran, Carlos Queiroz mengatakan, seharusnya Cristiano Ronaldo kena kartu merah karena menjatuhkan pemainnya, Pouraliganji ke tanah dengan sikutnya saat laga melawan Portugal yang berakhir 1-1  di babak penyisihan Piala Dunia.

Queiroz sangat marah dengan insiden di menit ke-80. Wasit berkonsultasi dengan VAR untuk melihat apakah insiden itu bisa diganjar kartu merah, lalu diputuskan untuk memberi kapten Portugal itu dengan kartu kuning saja.

"Sikut adalah kartu merah. Aturan tidak mengatakan apakan jika yang melakukan itu Ronaldo atau Messi. Ini adalah kartu merah. Keputusan harus jelas," kata Queiroz.

Queiroz juga secara implisit mengkritik wasit dan memperbarui serangannya pada sistem VAR. "VAR tidak berjalan dengan baik. Ada banyak keluhan. Kita harus tahu siapa yang mengulang pertandingan, siapa yang membuat keputusan," ujarnya.

Dikatakan Queiroz, hanya satu pemenang yang bisa keluar dalam pertandingan ini dan tidak seharusnya itu adalah Iran. "Kami pantas menang. Saya pecundang yang buruk, saya bangga tetapi frustrasi," ujarnya.

" Kemenangan atas Portugal dalam pertandingan Grup B terakhir mereka akan membuat Iran lolos ke babak sistem gugur. Tim underdog itu menjalani laga dengan berbesar hati dalam pertandingan yang dipenuhi drama," kata Queiroz lagi.

KEYWORD :

Piala Dunia Iran Portugal

AHY Pastikan Demokrat Terima Putusan MK dengan Rasa Syukur

Gus Imin Pastikan DPR Komit Sempurnakan UU Pemilu

Jokowi Beri Penghargaan kepada Menantunya

Hakim Heran BAP Saksi Kasus SYL Bocor ke Pejabat Kementan

KPK Buka Suara Soal BAP Saksi Korupsi SYL Bocor

Dewas Bakal Sidang Etik Pimpinan KPK Nurul Ghufron

MA Hukum Bupati Mimika Eltinus Dua Tahun  Penjara

Kuartal I 2024, BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun