Salma Hayek (Foto: Yourhair)
Jakarta – Aktris cantik Amerika, Salma Hayek dituduh memberikan keterangan palsu mengenai tindakan Harvey Weinstein kepadanya. Hayek mengatakan bahwa ia merupakan salah stu korban keganasan produser film Hollywood tersebut.
Hayek mengatakan bahwa dia pada awalnya senang bekerja dengan Weinstein , namun berbalik mengecam Harvey lantaran mendapat paksaan untuk melakukan adegan seksual.
"Saya tidak pernah menunjukkan kepada Harvey betapa takutnya saya terhadap dia. Sampai ada persamaan di industri kami, dengan pria dan wanita memiliki nilai yang sama dalam setiap aspeknya, komunitas kami akan terus menjadi lahan subur bagi predator," ujar Hayek dilansir Sky News.
Namun menurut juru bicara Weinstein, Holly Baird, pengakuan Hayek adalah sebuah kebohongan semata, pasalnya apa yang diceritakan sang aktris tak benar adanya. Bahkan menurutnya, Hayek hanya memberikan informasi yang ia terima dari orang lain, bukan dirinya yang menjadi korban.
"Weinstein tidak pernah mendesak Salma untuk melakukan adegan seks bersama wanita lain dan dia tidak ada di sana untuk pembuatan film,” katanya.
"Semua tuduhan seksual yang digambarkan oleh Salma tidak akurat dan orang lain yang menyaksikan kejadian tersebut memiliki cerita yang berbeda tentang apa yang terjadi," tambahnya.
Harvey Pelecehan Seksual Hollywood Salma Hayek
