Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump
Tokyo - Presiden Amerika Serikat menyatakan bahwa penembakan massal yang terjadi di gereja Texas yang mengakibatkan sedikitnya 26 orang tewas, terjadi karena persoalan kesehatan mental.
Kata Trump saat jumpa pers di Tokyo dalam rangkaian kunjungannya ke Asia, insiden tersebut terjadi bukan disebabkan masalah aturan penjualan bebas senjata yang saat ini menjadi masalah politik hangat di Amerika Serikat.Trump mengatakan bahwa berdasarkan laporan awal, sang pelaku adalah orang gila, yang punya banyak masalah. "Kami punya banyak masalah kesehatan mental di negara kami, sebagaimana juga terjadi di negara lain. Itu bukan masalah persenjataan," kata dia."Untung saja ada orang lain yang juga membawa senjata dan menembak pelaku. Itu masalah kesehatan mental dalam tingkat tertinggi. Itu peristiwa menyedihkan, sangat menyedihkan," kata Trump.Baca juga :
Citicon Indonesia Resmikan Pabrik Plant ke-5
Citicon Indonesia Resmikan Pabrik Plant ke-5
Donald Trump Amerika Serikat