Menurut Menlu Iran, serangan militer pimpinan AS bertujuan untuk merusak hubungan Iran, Rusia, dan Turki
Menlu Iran Bahram Qassemi mengatakan, Iran akan merespon dengan melakukan tindakan dengan sama dengan AS.
Menlu Iran yakin Iran akan mampu menghadapi sanksi-sanksi AS.
Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif mengeluarkan pernyataan yang akan membuat geram Donald Trump. Pasalnya, dalam pernyataannya tersebut Zarif seolah mengejek sikap Trump atas kasus Jamal Khashoggi yang tewas di Konsulat Arab Saudi.
Zarif sebelumnya tidak diberi tahu mengenai perjalanan Presiden Suriah Bashar al-Assad ke Teheran pada pekan lalu. Hal inilah yang membuat Zarif dongkol.
Iran telah memperingatkan bahwa mereka telah menempatkan penarikan "langkah demi langkah" dari JCPOA dalam agendanya.
Mohammad Javad Zarif menegaskan tidak ada kemungkinan untuk bernegosiasi dengan Amerika Serikat
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengatakan, banyak pengaruh ekonomi Amerika yang akan dihilangkan jika negara-negara berhenti menggunakan dolar AS dalam transaksi internasional mereka.
Staf Jenderal Angkatan Bersenjata Republik Islam memperingatkan petualangan AS, yang mengatakan itu pasti gagal. Sanksi itu adalah tanda pengecut.
Forum itu akan memberi Zarif sorotan global untuk mengkritik AS karena membunuh Soleimani.