Tak ada ruang bagi intoleransi, radikalisme dan terorisme
Moeldoko sebagai sosok yang kuat di segala bidang
Fadli semestinya berterima kasih atas kinerja Densus 88 dalam memberantas terorisme, radikalisme dan intoleransi.
Rektor UMI Basri Modding, mengatakan moderasi beragama dan toleransi keberagaman sangat penting untuk membangun kebangsaan dan kemanusiaan. Sumpah Pemuda menjadi dasar bersama bagaimana moderasi beragama diterapkan oleh bangsa Indonesia.
Dia menegaskan bahwa segala bentuk intoleransi tidak akan dibiarkan terjadi dalam sistem pendidikan Indonesia.
Bermodal elektoral yang tinggi dan terus bersama rakyat
Media sosial seperti instagram, WhatsApp, twitter dan lainnya menjadi sarana yang paling besar dalam melancarkan intoleransi, yakni sebesar 51,9 persen.
Saifuddin melakukan penistaan agama Islam dengan terbuka meminta agar 300 ayat Al Quran dihapus atau direvisi karena dia pahami sebagai mengajarkan kekerasan dan terorisme, dan bahwa Pesantren adalah sumber terorisme.
Menjaga kesehatan tubuh sangat penting, terutama dalam mengkonsumsi susu pilihan yang bebas dari laktosa.
melawan gerakan radikalisme intoleransi yang sudah sangat massif