Saat ini, angka prevalensi stunting masih di atas 40 persen. Sementara angka nasional masih di 27,6 persen target pemerintah di tahun 2024 bisa turun menjadi 14 persen.
Upaya penanggulangan stunting harus dimulai jauh kebelakang, yaitu dengan memberi perhatian pada kesehatan remaja dan terutama calon ibu.
konsep pendistribusian baru untuk bantuan sembako kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Program Keluarga Harapan (PKH) ini.
Masalah ketersediaan air bersih sangat erat kaitannya dengan isu pembangunan manusia, khususnya masalah stunting pada anak.
Permasalahan serius terhadap kasus stunting ini menjadi fokus utama, yakni kasus tersebut diharapkan segera mengalami penurunan.
Kita harus memastikan ketersediaan pangan di seluruh tanah air, baik ketersediaan barang pangan maupun ketersediaan akses untuk mendapatkannya.
Pondasi utama kehidupan manusia di masa depan dapat dipengaruhi oleh pengasuhan pada 1000 HPK, yang dimulai sejak awal konsepsi atau selama 270 hari masa kehamilan serta 730 hari setelah lahir L.
Angka stunting di Indonesia mengalami penurunan dari 37,2% pada 2013 menjadi 30,18% pada 2018.
BKKBN tanpa amunisi dan kewenangan, maka sangat sulit untuk mencapai target yang ambisius dalam menurunkan angka stunting dari angka ari 27,6 persen pada 2019 menjadi 14 persen pada 2024.