Jum'at, 17/05/2024 18:06 WIB

AS Dituding Bikin Adu Domba China vs ASEAN

Harris dalam pidatonya di Singapura pada Selasa (24/8) kemarin menuding Beijing menggunakan paksaan dan intimidasi, untuk mengklaim teritori di Laut China Selatan.

Wakil Presiden AS Kamala Harris tiba di Singapura (Foto: Reuters)

Beijing, Jurnas.com - Media pemerintah China pada Rabu menuduh Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris, berusaha untuk membuat jurang pemisah antara China dan negara-negara tetangganya di Asia Tenggara (ASEAN).

Harris dalam pidatonya di Singapura pada Selasa (24/8) kemarin menuding Beijing menggunakan paksaan dan intimidasi, untuk mengklaim teritori di Laut China Selatan.

"Sambil menuding China dan menuduhnya melakukan `pemaksaan` dan `intimidasi`, Harris dengan sengaja mengabaikan kemunafikannya sendiri dalam upaya untuk memaksa dan mengintimidasi negara-negara kawasan untuk bergabung dengan Washington dalam skemanya untuk menahan China," demikian laporan harian China Daily dikutip dari Reuters pada Rabu (25/8).

Pidato Harris di Singapura dinilai sebagai serangan tak berdasar terhadap China. "Tampaknya satu-satunya komitmen Amerika Serikat untuk Asia Tenggara adalah upaya berdedikasinya mendorong irisan antara negara-negara Asia Tenggara dan China," tambahnya.

Pemerintah AS menyebut persaingan dengan China sebagai "ujian geopolitik terbesar" abad ini, dan Asia Tenggara telah menyaksikan serangkaian kunjungan tingkat tinggi oleh pejabat tinggi pemerintahan, termasuk Menteri Pertahanan Lloyd Austin, yang mengunjungi Hanoi pada akhir Juli lalu.

Namun kedatangan Harris di Hanoi ditunda setelah Kedutaan Besar AS di Vietnam mendeteksi "insiden kesehatan anomali", yang berpotensi terkait dengan Sindrom Havana yang misterius.

Selama penundaan, Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh dan duta besar China untuk Vietnam mengadakan pertemuan yang sebelumnya tidak diumumkan, di mana Chinh mengatakan Vietnam tidak memihak dalam kebijakan luar negeri. Duta Besar China menjanjikan sumbangan 2 juta vaksin COVID-19 selama pertemuan tersebut.

China adalah mitra dagang terbesar Vietnam dan Vietnam sangat bergantung pada bahan dan peralatan dari China untuk kegiatan manufakturnya.

Partai Komunis mereka yang berkuasa mempertahankan hubungan dekat, tetapi Vietnam dan China telah terlibat dalam perselisihan lama mengenai klaim maritim di Laut China Selatan, yang dikenal sebagai Laut Timur di Vietnam.

China telah mendirikan pos-pos militer di pulau-pulau buatan di Laut China Selatan, yang dilintasi oleh jalur pelayaran vital dan berisi ladang gas dan daerah penangkapan ikan yang kaya. Enam negara, Cina, Vietnam, Brunei, Malaysia, Filipina, dan Taiwan, juga mengklaim sebagian perairan itu.

KEYWORD :

Amerika Serikat China ASEAN Kamala Harris Adu Domba




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :