Jum'at, 19/04/2024 02:40 WIB

Airbnb Siapkan Perumahan Sementara Bagi 20.000 Pengungsi Afghanistan

upaya tersebut akan didanai oleh Airbnb, kepala eksekutifnya, Brian Chesky, dan sumbangan untuk amal Airbnb.org

Logo Airbnb terlihat dengan mock-up rumah di atasnya, pada 30 Desember 2019 di Ankara, Turki. [Metin AktaÅŸ/Agensi Anadolu]

Jakarta, Jurnas.com - Perusahaan persewaan rumah Airbnb Inc mengatakan pada hari Selasa bahwa pihaknya akan menyediakan perumahan sementara bagi 20.000 pengungsi Afghanistan di seluruh dunia.

Dilansir Middleeast, Rabu (25/08), upaya tersebut akan didanai oleh Airbnb, kepala eksekutifnya, Brian Chesky, dan sumbangan untuk amal Airbnb.org.

"Kami menyediakan perumahan ini melalui agen dan mitra pemukiman, yang berkoordinasi langsung dengan para pengungsi dan memberi nasihat tentang kebutuhan mereka untuk lama tinggal," kata seorang juru bicara perusahaan.

"Meskipun kami hanya menyediakan perumahan sementara (tidak permanen), kami berkomitmen untuk menampung keluarga-keluarga ini selama mereka membutuhkannya."

Taliban merebut kekuasaan di Afghanistan pekan lalu ketika Amerika Serikat dan sekutunya menarik pasukan dari negara tersebut. 

Amerika Serikat dan sekutunya berlomba untuk menyelesaikan evakuasi semua orang asing dan warga Afghanistan yang rentan sebelum berakhirnya tenggat waktu 31 Agustus yang disepakati dengan Taliban.

"Selama akhir pekan lalu, Airbnb.org telah bekerja dengan mitra untuk menempatkan 165 pengungsi di perumahan yang aman tak lama setelah mereka mendarat di Amerika Serikat," kata Airbnb.

Penerbangan militer dan koalisi AS mengevakuasi 21.600 orang dari Kabul, Afghanistan dalam periode 24 jam sejak Senin pagi, kata seorang pejabat Gedung Putih, Selasa.

KEYWORD :

Perumahan Sementara Pengungsi Afghanistan Perusahaan Airbnb




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :