(Foto: Illustrasi Vaksinasi)
Jakarta, Jurnas.com - Polda Metro Jaya bakal menggelar vaksinasi dari rumah ke rumah atau door to door di wilayah DKI Jakarta. Sebab program Vaksinasi Merdeka mengalami sejumlah kendala, salah satunya warga kesulitan mendatangi gerai vaksin.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, kondisi tersebut akan menjadi prioritas petugas. Bagi yang tidak bisa mendatangi gerai vaksin akan dihampiri ke rumahnya secara langsung.
"Sehingga kita inovasi lagi, nanti akan kita laksanakan jemput bola, door to door," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, (11/8).
Yusri mengatakan polisi telah menggandeng RT/RW menjadi relawan vaksinasi covid-19. Mereka akan mendata warga yang belum mendapat vaksin dan terkendala datang ke gerai vaksin.
Selain itu, pihak RT/RW akan menempelkan stiker di setiap rumah warga yang belum mendapat vaksin. Nama anggota keluarga yang belum divaksin akan tertulis di stiker tersebut.
"Nanti setelah itu dilaporkan kepada gerai terdekat, nanti kamilah yang turun ke lapangan langsung mengawasi teman-teman relawan bersama RT/RW mendatangi rumahnya door to door ke sana untuk dilakukan vaksinasi," jelas Yusri.
Yusri berharap 100 persen warga Jakarta tervaksin pada Hari Kemerdekaan, 17 Agustus 2021. Dengan begitu, herd immunity atau kekebalan kelomok dapat terbentuk.
"Walaupun sudah herd immunity kita untuk Jakarta misalnya, tapi kita tetap harus taat terhadap protokol kesehatan," kata Yusri.
Polda Metro Jaya menggelar Vaksinasi Merdeka pada 1-17 Agustus 2021. Program untuk membantu pemerintah mempercepat pemenuhan target vaksinasi covid-19 di DKI Jakarta.
Polda Metro Jaya menggandeng elemen masyarakat, seperti mahasiswa, resimen mahasiswa, dokter, perawat, hingga pengurus RT dan RW untuk menyukseskan Program Vaksinasi Merdeka. Mereka yang terlibat baik, sebagai tenaga administrasi hingga vaksinator ditempatkan di 687 gerai vaksin yang tersebar di 900 RW.
Sebanyak 8.630.890 warga Jakarta telah divaksin dosis pertama dari 1-10 Agustus 2021. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menargetkan 8.941.211 warga Jakarta menerima vaksin. Saat ini, tersisa 311.122 warga Ibu Kota yang belum divaksin.
KEYWORD :Vaksin Covid-19 Pasar Polda Jakarta
