Facebook Inc
Sydney, Jurnas.com - Facebook pada Jumat (26/2) mengatakan telah menandatangani letter of intent dengan tiga perusahaan media Australia.
Penandatanganan itu dilakukan sehari setelah Parlemen Australia mengeluarkan undang-undang yang memaksa rakasasa media sosial itu membayar perusahaan media karena menggunakan konten di platformnya.
Facebook mengatakan telah menandatangani perjanjian kemitraan dengan Private Media, yang memiliki majalah daring, Schwartz Media dan Solstice Media. Perjanjian komersial akan berlaku efektif dalam waktu 60 hari jika kesepakatan penuh ditandatangani.
"Perjanjian ini akan membawa daftar baru jurnalisme premium, termasuk beberapa konten berbayar sebelumnya, ke Facebook," kata perusahaan media sosial itu dalam sebuah pernyataan.
Disasur dari Reuters, perjanjian itu tidak mengungkapkan rincian keuangan dari kesepakatan itu.
Meta Setuju Bayar Gugatan US$ 725 Juta
Facebook pada hari Selasa membuat kesepakatan serupa dengan Seven West Media, yang memiliki jaringan televisi free-to-air dan surat kabar metropolis utama di kota Perth.
Australia pada Kamis menjadi negara pertama yang mengesahkan undang-undang di mana arbiter pemerintah dapat menetapkan harga yang dibayarkan Google dan Facebook Alphabet Inc kepada media domestik untuk menggunakan konten mereka jika pembicaraan pribadi gagal.
Biro Pemberitaan Parlemen Selenggarakan Workshop Aman di Media Sosial Bersama META Indonesia
Facebook memblokir semua konten berita di Australia seminggu yang lalu, mengutip kekhawatiran dengan aturan, tetapi pada hari Kamis memulihkan semua umpan berita setelah mencapai kesepakatan dengan pemerintah.
Selama berbulan-bulan Facebook dan Google mengancam akan menarik layanan inti dari Australia jika undang-undang itu berlaku, tetapi Google membuat beberapa kesepakatan dengan penerbit beberapa hari sebelum pemungutan suara.
KEYWORD :Facebook Media Australia