Kamis, 09/05/2024 02:28 WIB

Erdogan Takut Libya Bernasib Seperti Suriah

Presiden Turki mengatakan bahwa Libya berisiko berubah menjadi

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menyampaikan pidatonya dalam pertemuan Majelis Umum PBB ke 72 di New York, Selasa 24 September 2019 (Foto: AFP)

Jakarta, Jurnas.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa dia ingin mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin tentang situasi di Libya.

"Pertemuan kami dengan Putin akan berlangsung di Istanbul pada 8 Januari, di mana upacara peluncuran aliran pipa gas Turki akan diadakan," kata Erdogan dilansir Tass, Selasa (10/12).

"Namun, saya ingin mengadakan pembicaraan telefon dengannya sebelum pertemuan kami, untuk membahas situasi di Libya dan situasi dengan komandan Lapangan Tentara Nasional Libya Marshal Khalifa Haftar," tambahnya.

Erdogan juga menyatakan harapan bahwa Putin akan mempertimbangkan kembali posisinya di Haftar. Presiden Turki mengatakan bahwa Libya berisiko berubah menjadi "Suriah lain."

Erdogan mencatat bahwa Ankara siap mengirim militer ke Libya jika Pemerintah Negara Kesepakatan Nasional memintanya.

KEYWORD :

Presiden Turki Tayyip Erdogan Libya




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :