Minggu, 28/04/2024 14:39 WIB

Uang Hasil Divestasi Saham PT Newmont Bakal Dibedah

Diskusi juga bertujuan untuk mewujudkan transparansi dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Menteri ESDM Ignasius Jonan

Jakarta - Institut Soekarno Hatta akan menggelar diskusi dengan mengambil tema tentang Transparansi Divestasi PT Newmont Nusa Tenggara. Selain untuk memperjuangkan hak masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB), diskusi juga bertujuan untuk mewujudkan transparansi dalam penyelenggaraan pemerintahan.
"Pemda NTB memiliki saham PT Newmont 6 persen. Anehnya, saat 82 persen saham PT Newmont dijual ke Arifin Panigoro (Medco), itu termasuk 6 persen milik Pemda. Tetapi Pemda NTB belum pernah terima uang sepeserpun," tutur Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Senin (29/1) di Jakarta.
Hatta mengatakan, kontrak Karya Newmont Nusa Tenggara dengan Pemerintah Indonesia menyepakati divestasi 51 persen saham ke pihak Indonesia setelah 10 tahun beroperasi. Sebagian besar saham yang didivestasi dikuasai swasta Bumi Resourcess. "Pemda NTB cuma mendapatkan 6 persen saham," tegasnya.
Setahun lalu, lanjut mantan anggota DPR RI ini, 82 persen saham Newmont telah dibeli oleh Arifin Panigoro (Medco), dan saham Pemda NTB yang besarnya 6 persen pun ikut dilepas oleh Gubernur NTB. "Lalu, kemana uang penjualan saham 6 persen yang diperkirakan nilainya mencapai Rp 2.100.000.000.000. (2,1 T), dan siapa yang memakannya?" ujar Hatta.
Menurut Hatta, divestasi ini penuh dengan skandal dan sangat tidak transparan. Untuk itu, ia menganggap perlu diadakan diskusi membedah sengkarut divestasi PT Newmont dan aliran uang hasil penjualan sahamnya. "Tak ada tujuan lain selain demi transparansi penyelenggaraan pemerintahan," katanya.
Diskusi yang akan digelar Selasa (6/2), pukul 13.30, di Hotel Ibis Budget Menteng ini, rencananya akan menghadirkan beberapa narasumber. Mereka masing-masing adalah Menteri ESDM Ignasius Jonan, Gubernur NTB TGB Zainul Majdi, Anggota komisi VII DPR RI Efendi Simbolon, Direktur IRESS Marwan Batubara, serta Ketua DPRD Provinsi NTB. Diskusi ini juga akan menghadirkan wakil rakyat NTB di DPR RI Fahri Hamzah sebagai Keynote Speaker.
Namun beredar kabar, Fahri tidak sungguh bersedia hadir. Alasan yang disampaikannya dalam pesan WA kepada Hatta Taliwang, diskusi akan berat bagi Zul. Maksud Fahri tentu rekan separtainya, Dr. Zulkiflimansyah yang duduk di komisi pertambangan DPR RI. Sekarang telah terdaftar sebagai calon Gubernur NTB untuk Pilkada 2018 berpasangan dengan Dr. Rochmi, adik dari Gub NTB saat ini.
Spekulasi yang berkembang mengarah pada adanya peran penting Zulkiflimansyah dalam proses divestasi ke PT Bumi dan penjualan saham ke PT Medco. Apa persisnya peran yang dimainkannya, belum ada yang memastikannya. Banyak pihak berharap diskusi ini dapat menguak banyak tabir misteri di balik divestasi dan alih saham perusahaan penambangan emas di Pulau Sumbawa itu.

KEYWORD :

newmont divestasi newmont




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :