Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo. (Foto: Dok. Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Prabowo merasa perolehan suara bersama pasangannya Mahfud MD di Pilpres 2024 agak anomali dengan hasil hitung cepat yang diperoleh partai pengusungnya, PDI Perjuangan (PDIP).
“Hasil dari quick count perolehan PDIP saya kira masih tinggi ya, kalo gak salah masih nomor satu ya. Agak anomali dengan suara saya. Maka hari ini sedang diselidiki oleh kawan-kawan,” kata Ganjar seusai menggelar pertemuan bersama Ketum Paprol pendukung hingga TPN Ganjar-Mahfud di Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Kamis (15/2).
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini berharap, ke depan penyebab anomali yang terjadi pada proses penghitungan suara hitung cepat atau Quick Count Pilpres 2024 akan terungkap.
“Mudah-mudahan nanti ketemu apa faktornya sepertinya split tiketnya agak terlalu lebar,” terangnya.
Oleh karena itu, Ganjar menyebutkan bahwa jajaran partai pendukung telah sepakat untuk menunggu hasil rekapitulasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
“Kan quick count itu, real count-nya belum. Kita sudah sepakat kita akan menunggu keputusan KPU sesuai dengan apa yang disampaikan KPU sambil teman-teman bekerja,” pungkasnya.
Ganjar Pranowo Pilpres 2024 PDIP hitung cepat
