Kiper MU, Andre Onana (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Kapten Manchester United (MU) Bruno Fernandes kecewa dengan penampilan penjaga gawang Setan Merah, Andre Onana, yang dinilai menjadi penyebab hasil imbang melawan Galatasaray pada Kamis (30/11) dini hari.
MU sempat memimpin dua gol lewat gol Alejandro Garnacho dan Fernandes sebelum memasuki menit ke-20. Namun, keunggulan itu buyar oleh dua gol Hakim Ziyech yang diperoleh dari skema tendangan bebas.
Dua gol tersebut dianggap buah dari kesalahan Onana dalam mengantisipasi bola. Bahkan pada gol kedua, penjaga gawang Kamerun itu sempat menguasai bola.
"Kami kebobolan gol yang sangat buruk. Kami harus mengendalikan situasi di semua situasi. Kami berada di puncak permainan dua kali dan kami memiliki terlalu banyak peluang untuk menutup pertandingan. Kami tidak cukup klinis," kata Fernandes dikutip dari Goal.
"Saya tidak perlu menjelaskan apa pun. Kami kebobolan dua gol dan tidak ada yang bisa kami lakukan sekarang. Tentu saja kami bisa melakukannya lebih baik dengan dua gol itu, tetapi itulah yang terjadi," sambung dia.
Hasil imbang membuat MU kini sulit lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Dalam laga selanjutnya menghadapi Bayern Munich, tim asuhan Erik ten Hag wajib menang, sembari berharap Galatasaray kehilangan poin melawan Kopenhagen.
Sementara itu, kualitas Onana sejak dibeli dari Inter Milan pada bursa musim panas lalu masih dipertanyakan. Dia disebut-sebut jauh lebih buruk daripada David de Gea, kiper MU sebelumnya yang kehabisan kontrak di Old Trafford.
MU Sukses Raih Poin Penuh di Kandang Fulham
Bruno Fernandes Andre Onana Galatasaray vs MU
