Bekas Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump. (Foto: AFP)
JAKARTA, Jurnas.com - Donald Trump mengatakan akan melewatkan debat presiden Partai Republik pertama minggu ini dengan alasannya, warga Amerika mengenalnya dengan baik.
Dalam sebuah pesan di platformnya, Truth Social, Trump menggembar-gemborkan apa yang dia sebut sebagai rekor yang sangat sukses sebagai presiden dan apa yang dia gambarkan sebagai popularitasnya di kalangan rakyat Amerika.
"Oleh karena itu, aku tidak akan melakukan debat!" kata dia.
Badai Tropis Hilary Hantam California
Debat pertama dalam perebutan nominasi presiden dari Partai Republik 2024 dijadwalkan di Milwaukee, Wisconsin pada Rabu.
Dalam unggahannya, Trump mencatat yang terbaru dalam gelombang jajak pendapat yang menunjukkan dia jauh, jauh di depan bidang Partai Republik, termasuk satu oleh CBS News yang diterbitkan pada hari Minggu.
Dikatakan 62 persen dari mereka yang disurvei akan memilihnya meskipun dia telah didakwa empat kali tahun ini, termasuk tuduhan dia mencoba menumbangkan demokrasi AS dengan berencana membatalkan pemilu 2020 dan tetap berkuasa meskipun kalah dari Joe Biden.
Pesaing terdekat Trump dalam jajak pendapat CBS adalah Gubernur Florida Ron DeSantis dengan 16 persen. Sisanya di lapangan melakukan pemungutan suara dalam satu digit.
Trump menulis bahwa DeSantis "jatuh seperti burung yang sakit."
"Publik tahu siapa saya & betapa suksesnya kepresidenan saya," kata Trump, mengutip isu-isu termasuk energi, keamanan perbatasan dan militer, dan ekonomi.
Sumber: AFP
KEYWORD :Donald Trump Amerika Serikat Debat Presiden
