Kamis, 09/05/2024 00:54 WIB

Ini Alasan Demokrat Ngotot Usung AHY Sebagai Cawapres Pendamping Anies Baswedan

Hal yang wajar kalau partai-partai memiliki kader yang mempuni yang punya kapasitas kapabilitas dan punya kemampuan untuk memimpin negeri ya diusulkan.

Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh saat menerima kunjungan dari Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (Foto: Dok. Sindo News)

Jakarta, Jurnas.com - Ketua Badan Pembina Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi DPP Partai Demokrat Herman Khaeron menilai wajar jika partainya ingin mengusung Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk Koalisi Perubahan. Terlebih, AHY merupakan kader murni dan memiliki kapasitas mumpuni.

“Hal yang wajar kalau partai-partai memiliki kader yang mempuni yang punya kapasitas kapabilitas dan punya kemampuan untuk memimpin negeri ya diusulkan," kata dia di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (25/1).

Pernyataan Herman menanggapi adanya isu keretakan Koalisi Perubahan lantaran Demokrat ngotot menyodorkan nama AHY sebagai cawapres. Dorongan agar AHY menjadi cawapres ini bahkan disebut sebagai penyebab Koalisi Perubahan belum juga mendeklarasikan wakil dari calon presiden (capres) Anies Baswedan.

Demokrat menilai AHY merupakan sosok tepat pendamping Anies Baswedan sebagai Cawapres. Selain kader murni, AHY juga memiliki elektabilitas dan merupakan ketua umum partai.

"Punya sumber daya manusia yang tidak harus membentuk struktur karena strukturnya sudah ada gitu dan relawannya banyak yang sudah akan mendukung, punya organisasi sayap," ucap dia.

Herman menilai partainya sangat rasional dalam mengusulkan AHY sebagai cawapres untuk Koalisi Perubahan. Namun, Demokrat akan menyerahkan sepenuhnya nasib AHY sebagai cawapres kepada keputusan tiga ketum parpol yang tergabung dalam koalisi tersebut.

Di sisi lain, Herman memastikan hubungan antara Demokrat, Partai NasDem, dan PKS tetap solid. Dia menilai perbedaan pandangan dari elite ketiga partai merupakan bagian dinamika politik.

"Dan kalau kemudian ada dinamika dan statement-statement saya kira itu sebuah dinamika politik saja," kata dia.

 

KEYWORD :

Demokrat Herman Khaeron AHY Koalisi Perubahan Cawapres Agus Harimurti Yudhoyono




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :