Sabtu, 18/05/2024 16:03 WIB

Sosialisasi Sawit Baik, Legislator: Setiap Hari, Masyarakat Gunakan Produk Sawit

Emma menjelaskan sangat banyak produk-produk kelapa sawit yang baik dan dinikmati langsung oleh masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat Jombang.

Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PPP Ema Umiyyatul Chusnah. Foto: tangkapanlayar

JAKARTA, Jurnas.com -Indonesia merupakan negara penghasil kelapa sawit terbesar di dunia dengan luas lahan mencapai lebih dari 15 juta hektare yang membentang luas di tanah air. Indonesia sangat kaya  akan kelapa sawit, tetapi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, tidak tumbuh perkebunan kelapa sawit karena tidak teredia lahanya.

Akan tetapi, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) memberikan kesempatan kepada masyarakat Jombang untuk mengenal lebih dekat dengan komoditas kelapa sawit melalui program Sosialisasi dan Expo Sawit Baik Indonesia 2022.

Sebab, memang sangat sawit sekali jenis dan produk turunan kelapa sawit. Bahkan, setiap hari, hidup masyarakat Indonesia sudah terbiasa menggunakan produk-produk turunan kelapa sawit seperti minyak goreng, mentega, farmasi dan biodiesel dan masih banyak lagi.

Demikian disampaikan Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PPP Ema Umiyyatul Chusnah dalam acara Sosialisasi dan Expo Sawit Baik Indonesia 2022 di Kabupaten Jombang, tanggal 24 September 2022.

Sosialisasi Sawit Baik ini dilaksanakan berkat kerja sama antara Komisi IV DPR RI dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan Jaringan Indonesia Muda (JIM). 

Emma menjelaskan sangat banyak produk-produk kelapa sawit yang baik dan dinikmati langsung oleh masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat Jombang.

"Seperti minyak goreng yang beberapa waktu lalu, sangat merasakan mahalnya harga minyak goreng, tetapi sekarang sudah stabil," katanya seperti dikutip jurnas.com dari keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (3/10/2022).

Dia menjelaskan tentang BPDPKS yang merupakan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit yang memiliki anggaran yang sangat besar sehingga dia berharap, dengan adanya kekayaan Indonesia terkait dengan perkebunan kelapa sawit, kegiatan sosialisasi pengenalan kelapa sawit sangat dibutuhkan agar kelapa sawit makin dikenal luas oleh masyarakat Indonesia.

Menurut dia, setiap tahun diperkirakan perpuratan uang dari produk turunan kelapa sawit di Kabupaten Jombang mencapai lebih dari Rp200 miliar. "Kegiatan sosialisasi & Expo Sawit Baik diharapkan dapat disosialisasikan lebih sering lagi di Jombang," katanya.

Bupati Jombang HJ Mundjidah Wahab menyampaikan terimakasih atas dilaksanakannya Aspekpir khususnya kepada Anggota Komisi IV DPR RI. “Walaupun di Jombang tidak ada perkebunan sawit akan tetapi pengolahan bisa dilaksanakan di Jombang. Untuk itu mudah mudahan dengan adanya sosialisasi ini ning Ema bisa mengapresiasi adanya pengolahan kelapa sawit untuk ada di kabupaten Jombang ini,” ungkap Bupati.

Lebih lanjut dia mengatakan semoga uraian dan ilmu pengetahuan karena kita semua ini adalah Jer Basuki Mawa Beya yang artinya setiap keinginan, cita cita dan kebahagiaan pasti membutuhkan biaya, baik berbentuk uang, tenaga pikiran atau pengorbanan.

Wakil ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perusahaan Inti Rakyat (Aspekpir) Agus Sutarman mengatakan bahwa kegiatan hari ini dilaksanakan dalam rangka menginformasikan kalau memang kelapa sawit adalah komoditas sangat baik.

Tidak seperti yang dikatakan orang luar bahwa sawit itu jelek dan berpengaruh ke lingkungan kesehatan manusia. Dari awal kita bangun tidur sampai bangun tidur lagi itu adalah mengandung sawit, contoh dari sabun mandi, pasta gigi, kosmetik minyak goreng, obat-obatan semua tidak lepas dari sawit.

“Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia tidak ada harapan lain selain kelapa sawit. Awal sebelum adanya kelapa sawit kita menggunakan kelapa biasa, kelapa rakyat atau kelapa dalam. Karena kelapa dalam sudah tua dan tidak regenerasi maka tidak bisa lagi memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Maka penggantinya adalah kelapa sawit,” ungkap Sutarman.

KEYWORD :

Sosialisasi Sawit Baik Komisi IV Legislator PPP




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :