Jum'at, 26/04/2024 08:24 WIB

Disebut Jadi Calon Kuat Menko Polhukam, Dasco: Sebagai Pimpinan DPR Saja Sudah Berat

Reshuffle kabinet itu hak prerogatif presiden dan kita harus hormati. Nah tapi tidak terlintas sedikit pun di pikiran saya untuk kemudian menjadi Menko Polhukam.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad. (Foto: Dok. Jurnas)

Jakarta, Jurnas.com - Nama Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad masuk dalam radar calon menteri baru kabinet Jokowi-Ma`ruf Amin. Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu dijagokan sebagai Menteri Politik Hukum dan HAM dalam perombakan alias Reshuffle kabinet yang dikabarkan akan berlangsung dalam waktu dekat ini.

Lalu apa komentar Dasco terkait wacana tersebut?

“Sebagai pimpinan DPR saja kita sudah berat tanggung jawabnya,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (13/9).

Dia menyatakan, saat ini hanya ingin fokus dalam menjalankan amanah sebagai pimpinan DPR RI. Utamanya, membantu pemerintah dalam hal penanganan Covid-19.

“Terutama dalam saat-saat berat ini bagaimana cara membantu pemerintah dalam penanganan lonjakan Covid-19, kita belum tahu sampai kapan selesainya,” terang Dasco.

Terlepas dari itu, dia menegaskan tak ingin ikut campur atau mengintervensi Presiden Jokowi. Reshuffle kabinet, lanjutnya, merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi.

“Dan reshuffle kabinet itu hak prerogatif presiden dan kita harus hormati. Nah tapi tidak terlintas sedikit pun di pikiran saya untuk kemudian menjadi Menko Polhukam,” tandasnya.

Wacana Dasco menjadi Menko Polhukam pertama kali dihembuskan oleh Pengamat Politik dari Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie. Dasco dinilainya layak mengingat pengalaman politik dan hukumnya.

 

KEYWORD :

Warta DPR Pimpinan DPR Gerindra Sufmi Dasco Ajmad Reshuffle Menko Polhukam Kabinet




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :