Rabu, 27/02/2019 20:55 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Mantan pemain Real Madrid menilai, Gareth Bale mungkin agak kesepian bersama Los Blancos karena ketidakpastian masa depannya bersama klub asal Spanyol tersebut.
Bale, 29, telah memulai dua pertandingan terakhir Madrid di bangku cadangan, dan berhasil mencetak gol kemenangan dari titik penalti melawan Levante Minggu.
Tetapi bintang Wales itu merayakan dengan marah, yang mengarah ke spekulasi baru tentang masa depannya di Madrid, di mana ia tiba dari Tottenham pada 2013 silam.
Mantan rekan setim Bale Spurs Van der Vaart mengatakan penyerang bintang menyukai ruangnya, tetapi merasa ia mungkin berjuang sendiri di Spanyol.
Mbappe Bisa Gagalkan Transfer Davies ke Real Madrid
Castilla di Ambang Degradasi, Posisi Raul Aman?
Ancelotti: Courtois Siap Tampil Lawan Cadiz
"Dia adalah pemain yang sangat tenang. Dia ingin sendirian, dia tidak memiliki banyak kontak dengan rekan satu timnya," katanya dilansir Soccerway.
"Di Spanyol penting untuk berbicara bahasa Spanyol dan saya pikir dia agak kesepian di tim," tambahnya.
Bale, yang telah mencetak 13 gol dalam 31 pertandingan kampanye ini, memasuki musim keenamnya di Santiago Bernabeu dan dikontrak hingga 2022.
Mantan penyerang Madrid, Van der Vaart merasa Bale mungkin berjuang karena harapan di ibukota Spanyol.
"Saya sedikit terkejut dengan apa yang terjadi di Real Madrid dengan Gareth Bale," katanya. "Dia pemain yang sangat bagus.
"Di Real, Anda selalu harus bermain bagus dan ada lebih banyak tekanan daripada di Tottenham dan saya pikir itu masalah baginya."
Madrid menjamu Barcelona di leg kedua semifinal Copa del Rey pada Kamis, dengan aggregat 1-1 di leg pertama.
Keyword : Gareth Bale Real Madrid Klub LaLiga