https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

Kementerian Lingkugan Hidup Apresiasi Langkah Tetra Pak

Fitriawan Ginting | Senin, 16/12/2019 16:14 WIB

Kumpulkan 8 ton karton minuman bekas dan diaur ulang, Tetra Pak mendapat apresiasi dari Kementerian Lingkungan Hidup Saat acara Tetra Pak InspirACTion diapresiasi Kementerian Lingkungan Hidup. (Foto :Jurnas/Ist).

Jakarta, Jurnas.com - Berkolaborasi dengan Kementerian Lingkuhan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Tetra Pak menggelar event “Tetra Pak InspirACTion: One Act, One Pack For Our Earth and Society”. Pemerintah Kota Jakarta Timur, Balai Besar Pulp dan Kertas (BBPK), dan beberapa pemain industri makanan minuman seperti: PT. Sinar Sosro, PT. Ultra Jaya, dan PT. Indolakto, secara resmi mengumumkan keberhasilan program Tetra Pak InspirACTion yang berhasil mengumpulkan 1 juta kemasan karton bekas minum (used beverage carton/UBC) yang setara dengan 8 ton di sepuluh Sekolah Dasar (SD) dan sepuluh Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Jakarta.

Kemasan karton bekas minum yang telah terkumpul tersebut, kemudian dimanfaatkan menjadi bahan bangunan di 2 perpustakaan baca di Sekolah Kami Bintara Jaya dan Sekolah Alam Matoa Depok, 30 bangku taman, dan 5 shelter di kawasan Banjir Kanal Timur, DKI Jakarta.

“Kemasan karton menawarkan beragam manfaat dalam praktik ekonomi melingkar bagi masyarakat. Karakteristiknya diperoleh dari sumber daya alam terbarukan dan dikelola secara bertanggung jawab sampai pengumpulan terpilah paska konsumsinya untuk kemudian didaur ulang menjadi bahan baku kertas, papan partisi, dan atap gelombang merupakan bukti nyata bahwa kemasan ini dapat bermanfaat bagi keberlangsungan ekonomi, sosial, dan lingkungan di Indonesia.” Ungkap Michael Wu, Managing Director Tetra Pak Malaysia, Singapore, Philippines, and Indonesia, baru-baru ini.

Baca juga :
HGU Bukan Lagi Kawasan Hutan

“Kami senang dapat berkontribusi lebih terhadap masyarakat Indonesia dengan memberikan fasilitas umum berupa kursi taman dan shelter yang dibuat dari bahan baku hasil daur ulang kemasan karton bekas minuman,” sambungnya.

Baca juga :
Komisi IV DPR Nilai Kinerja KLHK Tahun 2021 belum Maksimal

Ditambahkan Rosa Vivien Ratnawati, SH, MSD, Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Republik Indonesia mengapresiasi mengapresiasi langkah nyata Tetra Pak dalam meningkatkan infrastruktur pengumpulan dan edukasi pengelolaan kemasan karton bekas minum dengan melibatkan para pemegang merk (brand owner) produsen manufaktur makanan dan minuman pada beberapa sekolah di Jakarta.

Langkah ini kami nilai sebagai langkah nyata penerapan Peraturan Menteri LHK tentang peta jalan pengurangan sampah oleh produsen sebagai perwujudan tanggung jawab produsen dalam pengelolaan sampah barang dan kemasan yang berasal dari produk yang mereka hasilkan dan sejalan dengan Peraturan Presiden No. 97/2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga.

Baca juga :
Wamen KLHK Kunjungi TPST Terbesar di Bali dan Dukung Peran Industri

“Kegiatan ini sangat penting untuk terus  dilakukan mengingat kemasan karton bekas minum masih memiliki nilai ekonomi bagi ekosistem daur ulang di Indonesia karena sifatnya yang memiliki nilai tambah sehingga mendukung pengembangan ekonomi sirkular di Indonesia,” tandasnya.

“Pemberian 30 bangku taman dan 5 shelter di kawasan Banjir Kanal Timur DKI Jakarta oleh Tetra Pak Indonesia memberikan peluang bagi konsumen untuk secara langsung mempelajari dan merasakan manfaat dari produk yang merupakan hasil pengumpulan dan daur ulang dari kemasan karton bekas minum melalui kegiatan Tetra Pak InspirACTion.

(Fitriawan Ginting)
KEYWORD :

Tetra Pak Kementerian Lingkungan Hidup Karton Bekas