Jum'at, 26/04/2024 05:01 WIB

Nekat Bakar Gereja, Warga Israel Ditangkap Polisi

Seorang pemukim Israel ditangkap karena insiden pembakaran di sebuah gereja di kota Yerusalem

Seorang pria Israel telah ditangkap setelah diduga mencoba membakar gereja - yang yayasannya berasal dari abad ke-4 - dikenal sebagai Basilica of the Agony di sebelah taman Getsemani di Yerusalem Timur yang diduduki - Presiden Abbas menyebutnya sebagai tindakan terorisme

Jakarta, Jurnas.com - Seorang pemukim Israel ditangkap karena insiden pembakaran di sebuah gereja di kota Yerusalem pada Jumat (04/12) waktu setempat.

"Seorang tersangka berusia 49 tahun dari Yerusalem tiba di Gereja Penderitaan (Gereja Semua Bangsa), menuangkan cairan yang mudah terbakar, dan menyalakan api, menyebabkan sedikit kerusakan pada salah satu bangku," kata polisi Israel dalam sebuah pernyataan dilansir Middleeast, Sabtu (05/12).

"Tersangka ditangkap oleh penjaga keamanan di gereja dan kemudian ditahan oleh polisi," tambahnya.

Saksi mata mengatakan bahwa para penjaga segera memadamkan api dan menangkap pemukim sebelum polisi datang untuk membawanya pergi.

Selama beberapa tahun terakhir, pemukim Yahudi telah melakukan beberapa serangan seperti itu di situs Islam dan Kristen di Tepi Barat dan Yerusalem yang diduduki.

Serangan atau vandalisme "price tag" adalah strategi yang digunakan oleh pemukim Yahudi ekstremis untuk menargetkan warga Palestina dan properti mereka sebagai pembalasan atas ancaman yang dirasakan terhadap aktivitas pemukiman Israel.

KEYWORD :

Pemukim Israel Bakar Gereja Kota Yerusalem




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :