Sabtu, 20/04/2024 00:26 WIB

Vox Point Indonesia Ajak Masyarakat Jangan Terprovokasi Isu SARA

Ketua Umum Vox Point Indonesia Yohanes Handoyo Budhisejati

Jakarta, Jurnas.com -Vox Point Indonesia (VPI) menyayangkan banyaknya kebencian berdasarkan Suku, Agama, Ras dan Golongan (SARA).

Kerusuhan di Papua dan viralnya video ceramah Ustad Abdul Somad yang dianggap menghina simbol keagmaan Katolik dan Kristen Protestan membuat situasi kebangsaan terganggu.

Masyarakat dihimbau untuk tidak terpancing dan tetap berupaya untuk meredam suasana sehingga tidak menimbulkan gejolak yang lebih besar.

"Situasi nasional saat ini sangat kita sayangkan. Persaudaraan sesama anak bangsa sedang diuji lagi di Papua dan polemik soal ceramah Ustad Somad yang tentu saja menganggu kehidupan bersama kita sebagai bangsa," kata Ketua Umum Vox Point Indonesia Yohanes Handoyo Budhisejati dalam keterangannya di Jakarta, Senin (19/8). 

Dalam situasi seperti ini, kata Yohanes, tentu saja masyarakat kita harapkan agar tidak terpancing dengan provokasi yang ada karena tindakan provokasi dan provokator tentu tidak menghendaki kebaikan ada di bumi Indonesia. Ini kita harus waspadai bersama.

Ia meyakini kejadian Ustad Somad dan Kerusuhan Papua merupakan ulah provokator yang tidak ingin Indonesia damai dan rukun. Vox Point Indonesia menduga ada pihak yang secara sengaja memancing kekeruhan dengan memanfaatkan sentimen Agama dan Suku.

"Kami meyakini di belakang semua ini ada tangan-tangan kotor yang sengaja membuat situasi nasional kacau. Maka hal yang paling penting saat ini adalah semua pihak harus menahan diri, tidak mudah terpancing untuk lakukan aksi balas dendam, la jut Yohanes.

Umat Katolik dan Kristen misalnya, lanjut Yohanes, lebih memilih untuk tidak terlalu mengambil pusing menanggapi soal ceramah tersebut apalagi membawanya ke ranah hukum. Kerukunan dan persaudaraan itu yang jauh lebih penting.

Kata Handoyo, Indonesia sebagai bangsa beragam harus memastikan kembali kerukunan antar agama dan suku bangsa bisa terjaga dengan saling menghargai dan menghormati. Bangsa Indonesia kata dia sudah teruji dengan cukup baik mampu mengelola konflik sosial dengan baik dan hati terbuka.

"Karena ini bangsa majemuk maka komitmennya adalah saling menghargai dan menghormati baik agama maupun suku serta budaya. Kejadian hari-hari ini adalah ujian sesungguhnya komitmen kita sebagai bangsa yang berlandaskan pancasila, bhineka tunggal ika dan UUD 1945. Dan kami yakin bahwa elemen bangsa ini mampu menyelesaikan dengan baik semua persoalan yang ada," tukas Handoyo.

Vox Point Indonesia juga mendorong agar aparat keamanan bisa mengambil tindakan yang terukur menyelesaikan persolan yang ada. "Termasuk elit agama dan tokoh masyarakat agar tidak membuat suasana makin keruh tetapi menyampaikan pernyataan yang menyejukkan. Sekali lagi sedang ada upaya untuk membuat Indonesia kacau. Maka tugas kita bersama adalah memastikan Indonesia tidak boleh takluk pada ulah para provokator," pungkas Handoyo.

 

KEYWORD :

Vox Point Indonesia SARA Kerusuhan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :