Larry Nassar, bekas dokter tim senam nasional Amerika Serikat
Jakarta - Sebanyak 265 orang dilaporkan pernah menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan seorang dokter Olimpiade, Larry Nassar. Lebih dari 150 korban telah memberikan pernyataan sepanjang penghakimannya pada pekan lalu, membuat Nassar terancam hukuman selama 40 sampai 175 tahun, sebagai ganjaran atas perbuatannya.
"Kami memiliki lebih dari 265 korban yang teridentifikasi dan jumlah korban yang tak terbatas di negara bagian, di negara ini, dan di seluruh dunia," kata Hakim Janice Cunningham dilansir Sky News.
Namun sejumlah wanita lain diperkirakan akan berbicara dalam beberapa hari ke depan selama sidang ketiganya untuk kasus yang sama dilakukan di sebuah klub elit Michigan yang dikelola oleh pelatih Olimpiade John Geddert.
Nassar telah mengaku melakukan pelecehan seksual terhadap tiga gadis dengan kedok pengobatan. Dia menghadapi hukuman penjara paling sedikit 25 tahun di atas hukuman yang telah dia serahkan, termasuk 60 tahun karena memiliki gambar pelecehan anak.
Audiensi ketiganya dimulai setelah dewan direksi Senam Amerika Serikat diberi tahu bahwa mereka semua harus mengundurkan diri atau menghadapi proses penghentian.
Semua direktur setuju untuk mengundurkan diri dan organisasi tersebut mengumumkan pada hari Rabu bahwa direktur terakhir yang tersisa telah menolak.
Selama persidangan Rabu, korban Jessica Thomashow, 17, adalah orang pertama yang menghadapi mantan dokter tersebut. Dia mengatakan kepada pengadilan bahwa dia telah disiksa olehnya saat dia berusia sembilan tahun.
Larry Nassar Pelecehan Seksual
