Khatibzadeh mengatakan, pengulangan yang disengaja dari gerakan ofensif semacam itu di bulan suci Ramadan telah melukai perasaan umat Islam di Swedia dan di seluruh dunia.
Bulan lalu, seorang aktivis sayap kanan dari Denmark membakar salinan Alquran di luar kedutaan Turki di Stockholm.
Serangkaian demonstrasi menentang Islam dan untuk hak-hak Kurdi di Swedia telah menyinggung Ankara, sementara Swedia perlu dukungan untuk masuk ke NATO.
Pengusiran itu sebagai protes atas pembakaran Alquran di Stockholm yang telah mendorong ratusan pengunjuk rasa menyerbu dan membakar kedutaan Swedia di Baghdad.