Turki dan AS saat ini sedang mengalami ketegangan hubungan berbatu setelah Washington menjatuhkan sanksi pada Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu dan Menteri Kehakiman Abdulhamit Gul karena tidak melepaskan Pendeta Amerika Andrew Brunson, yang menghadapi tuduhan terkait terorisme di Turki.
Masyarakat yang menjadi panik dan terburu-buru memborong kebutuhan pokok itu pun tidak menerapkan physical distancing yang ditetapkan pemerintah Turki.
Erdogan menolak pengunduran diri Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu, setelah insiden `panic buying` akibat pandemi virus corona baru
Turki akan mengirim 3.250 petugas keamanan ke Qatar untuk Piala Dunia 2022, yang dimulai pada November tahun ini. Demikian keterangan Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu.