Naiknya angka ekspor mencapai US$ 12,63 miliar turut mengerek surplus perdagangan. Sementara impor US$ 12,34 miliar
Indonesia mencatatkan surplus neraca perdagangan US$ 293,6 juta pada Agustus 2016
Secara kumulatif, neraca perdagangan periode Januari-September 2016 juga masih surplus US$ 5,67 miliar
Ekspor di Oktober sebesar US$ 12,68 miliar atau naik 0,88% dibandingkan September 2016
Neraca perdagangan nasional 2016 masih mengalami pertumbuhan negatif. Baik di sisi ekpor maupun impor.
Perekonomian Indonesia belakangan ini sedang mengalami kondisi yang cukup mengkhawatirkan. Dimana, sejak Desember 2017 dan Januari 2018, neraca perdagangan mengalami defisit.
Kinerja ekspor secara keseluruhan yang menurun tersebut masih tertolong oleh kinerja sektor pertanian yang masih berkontribusi positif terhadap neraca perdagangan April 2018.
Kinerja ekspor secara keseluruhan yang menurun tersebut masih tertolong oleh kinerja sektor pertanian yang masih berkontribusi positif terhadap neraca perdagangan April 2018
Di 2017, ekspor pertanian mencapai Rp442 triliun, naik 24 persen dibanding 2016, sehingga berdampak pada surplusnya neraca perdagangan pertanian 2017 sebesar Rp214 triliun.
Jika sebelumnya neraca perdagangan durian defisit, maka 2018 Indonesia sudah surplus 700 ton.