Kemendag Luncurkan Minyakita, minyak goreng kemasan rakyat.
Kemendag Luncurkan minyak goreng rakyat kemasan sederhana.
Kata Mendag beli migor curah tak wajib pakai PeduliLindungi
Semestinya Pemerintah tidak fokus untuk menggesa ekspor CPO demi keuntungan pengusaha CPO dan minyak goreng. Yang lebih prioritas adalah fokus untuk memenuhi kebutuhan CPO dan minyak goreng (migor) domestik. Jangan sampai muncul kembali kasus kelangkaan bahan baku migor seperti sebelum-sebelumnya.
Pemerintah harus mengatur soal ini dengan baik, agar kerja keras petani sawit menjadi optimal dan penerimaan negara juga bertambah. Ini langkah penting, agar kesejahteraan petani sawit rakyat tidak merosot.
Luhut juga berjanji akan mengaudit hak guna usaha (HGU) lahan sawit industri migor, termasuk mengaudit perpajakannnya. Bahkan Luhut juga berencana memindahkan kantor perusahaan migor yang ada di luar negeri ke Indonesia.
Kata Mendag, minyak goreng di luar Jawa sudah sesuai HET
Pemerintah guyur minyak goreng 300 ribu ton per bulan
pemerintah harus mempercepat pembentukan agen resmi migor curah plat merah secara massif dan menyetop distribusi migor curah yang tidak resmi di pasar. Sehingga terbentuk pasar tunggal migor curah.
Dengan aplikasi PeduliLindungi yang beli golongan mampu dan prasejahtera ketahuan, jadi (penyaluran) subsidi itu enggak ke mana-mana Kekurangannya, ya belum semua memiliki aplikasi di desa. Itu harus diantisipasi dengan memakai KTP atau kartu PKH yang menandakan mereka golongan prasejahtera.