KPK Benarkan Saksi Penting Kasus e-KTP Johannes Marliem Meninggal Dunia

Salah satu pemilik akun Intagram @Michael.gtz mengatakan, Saya tidak percaya JM akan berakhir seperti itu. Sangat disayangkan.

Apa yang terjadi dan bagaimana hal itu bisa terjadi, saya juga bingung, dan sama bingungnya seperti Anda dan orang lain.

KPK berkoordinasi dengan Los angles Police Departemen (LAPD) dan Federal Bureau of Investigation (FBI) terkait tewasnya saksi penting kasus e-KTP, Johannes Marliem.

Banyak penggemar dari kalangan anak-anak dan pecinta mobil masih memposting online berita tentang kematiannya yang dianggap sebagai tragedi dunia mobil.

Johannes disebut sebagai salah satu pengusaha yang ikut dalam proyek e-KTP senilai Rp 5,9 triliun.

KPK dan koran Tempo diminta bertanggung jawab atas kematian Johannes Marliem (JM) yang disebut-sebut sebagai saksi kunci kasus dugaan korupsi e-KTP.

Pemerintah dan rakyat Indonesia mengharapkan Diaspora Indonesia dapat berkontribusi dalam pembangunan Indonesia.

Dikatakan Gamawan, dua pria asing tersebut tidak lama bertemu dengan dirinya. Gamawan mengaku hanya sekitar 10 menit.

Johannes Marliem memberikan diskon sebesar 40 persen atau sebesar 0,2 dollar AS yang setara Rp 2.000.