Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menegaskan bahwa naiknya harga BBM dan LPG hanya akan memperlemah daya beli masyarakat yang berujung inflasi tinggi. Hal ini sangat membahayakan ketahanan ekonomi nasional.
Alih-alih memperbaiki tata kelola distribusi BBM dan LPG, yang ada Pemerintah malah menaikan harga BBM dan LPG 3 kg non-subsidi pada 10 Juli lalu.
Pemerintah tidak bisa serta-merta menaikan harga BBM, LPG dan listrik subsidi karena dapat dipastikan akan mengakibatkan inflasi yang tinggi. Apalagi sebentar lagi Indonesia akan memasuki tahun politik. Sehingga Pemerintah sebaiknya jangan membuat kebijakan yang dapat menimbulkan kegaduhan baru.
Penetapan HET semestinya menjadi kewenangan pemerintah pusat bukan merupakan kewenangan Pemda. LPG 3 kg Ini adalah barang bersubsidi, komoditas strategis seperti juga BBM bersubsidi, yang harga jualnya ditetapkan Pemerintah pusat.
Sri Mulyani beberkan rincian bubsidi Energi yang dinikmati orang kaya
PLN beberkan data jutaan orang kaya pengguna LPG 3 Kg
Secara umum keuntungan bagi masyarakat dalam penggunaan kompor induksi adalah efisiensi dan keamanan yang lebih baik, dibandingkan dengan penggunaan kompor LPG, yang kadang muncul kasus kebocoran gas atau kebakaran.
Konversi Kompor LPG 3 Kg ke Kompor Induksi belum diputuskan pemerintah
Langkah ini dilakukan guna menjaga kenyamanan masyarakat dalam pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19.
Energi adalah kebutuhan pokok dan mendasar yang harus dijamin oleh negara.