Jum'at, 17/05/2024 22:28 WIB

Menyatu dengan Alam, Film Dokumenter Forestra Festival Musik Diluncurkan

Bertepatan dengan Hari Konservasi Alam Nasiona, film dokumenter Orkestra Forestra diluncurkan. 

Film Dokumentasi Orkestra Forestra. (Foto: Jurnas/Ist).

Jakarta, Jurnas.com- Film Dokumentasi Orkestra Forestra Erwin Gutawa & Jay Subiakto diluncurkan bertepatan dengan Hari Konservasi Alam Nasional yang jatuh pada hari ini, Selasa (10/8/2021). Terus menunjukkan kreatifitas di tengah Pandemi Covid-19 ini, Orchid Forest Cikole ingin membantu memberi semangat melalui satu semangat yang menggabungkan alam dan pertunjukan musik dalam bentuk festival musik.Forestra berkomitmen untuk mempersembahkan kembali keajaiban pengalaman musik ke layar anda melalui BicaraForestra.

“Orchid Forest Cikole sangat peduli dengan kelangsungan hidup lingkungan kita, maka dari itu kami memilih 10 Agustus 2021 sebagai waktu yang pas untuk merilis dokumenter ini karena bertepatan dengan Hari Konservasi Alam Nasionalyang mana kami bagi menjadi 3 episode melalui kanal YouTube kami; Orchid Forest Cikole. Secara sengaja kami bagi menjadi 3 waktu yang berbeda yaitu pada jam 10:00, 20:00, dan 21:00 karena kami ingin merepresentasikan waktu yang sama pada tanggal tersebut. Tiap episode menceritakan kita pengalaman yang berbeda satu sama lain,’ kata Barry Akbar selaku Executive Producer Forestra & CEO Orchid Forest Cikole melalui virtual zoom, Selasa (10/8/2021).

Forestra dieksekusi oleh tim profesional kami yang mana menjadi elemen kunci untuk menjalankan perhelatan ini sesuai dengan rancangan yang dibuat. Kami mengundang Jay Subyakto untuk mendesain keseluruhan teknis acara selaku Creative Director Forestra, bersama dengan Iwan Hutapea (Lighting Director), Inet Leimena (Show Director), Taba Sanchabakhtiar (Multimedia Director), Joni B.S. Nugroho (Stage Production Builder & Co-producing Event), Toto Arto (Technical Director), dan Alvyn (Projector Team) yang telah bekerja sama menciptakan mahakarya musikal ini.

“Melalui Forestra, ke depannya, kalau bisa semua taman nasional mengajarkan ke masyarakat untuk melindungi dan menghormati alam, saya kira itu perlu untuk jadi suatu agenda nasional. Selalu berpikir dari diri sendiri, jangan hanya mengekor apa yang dilakukan oleh barat apalagi hanya membeli lisensi festival music dari luar.” Harap Jay Subiakto.

Hari Konservasi Alam Nasional pun diambil untuk mengingatkan kembali semangat anak muda akan pentingnya kesadaran akan mencintai alam yang kian hari kian kurang diminati oleh generasi muda. Banyak cara yang bisa kita sampaikan secara apik kepada anak muda untuk mencintai alam salah satunya adalah dengan mengajak mereka menyaksikan dokumenter Forestra 2019 yang dibalut dengan sangat ringan dan penuh makna.

“Alam bukan hanya sekedar tempat kita berlibur dan berkunjung di akhir pekan, melainkan rumah hangat yang hati kita akan selalu tuju. Alam memberikan segala hal yang dibutuhkan untuk kita bersenang senang, BicaraForestra adalah sebuah projek yang Orchid Forest dapat lakukan untuk para pecinta alam dan kawan-kawan musisi untuk kembali bersama dan selalu menghidupkan keceriaan,” kata Akbar.

“Kita akan usahakan ini menjadi event tahunan dnegan format yang sama dan juga aka nada pengembangan-pengembangan lainnya,” tutup Akbar.

KEYWORD :

Forestra Dokumenter Cikole




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :