Korban Bom Oikooumene
Jakarta - Intan Olivia Marbun (2,5), salah seorang balita korban ledakan bom di Gejera Oikoumene Samarinda, Kalimantan Timur, meninggal dunia.
Intan meninggal dunia setelah mendapat perawatan, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) AW Sjahranie Samarinda, Senin subuh, sekitar pukul 04.00 Wita."Korban meninggal dunia akibat menderita luka bakar cukup parah, yakni mencapai 78 persen," ujar Direktur RSUD AW Sjahranie Samarinda, Rahim Dinata Majidi, Senin (14/11).Selain menderita luka bakar cukup parah, kata Rahim, balita yang menjadi korban bom di Gereja Oikumene itu juga mengalami pembengkakan paru-paru akibat menghirup asap saat terjadi ledakan.
Ikuti Update jurnas.com di
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
KEYWORD : Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Gereja Oikumene Gereja Dibom Samarinda Terorisme PGI Gomar Gultom


























