Mobil Listrik Tesla 3 (Foto: Brava Radio)
New York, Jurnas.com - Tesla Inc membukukan rekor pengiriman untuk kuartal pertama Januari hingga Maret, dalam laporan yang disampaikan pada Jumat (2/4).
Rekor ini menepis perkiraan Wall Street sebelumnya, karena permintaan yang kuat untuk model yang lebih murah, mengimbangi dampak kekurangan suku cadang global.
"Kami didorong oleh penerimaan yang kuat dari Model Y di China dan dengan cepat berkembang ke kapasitas produksi penuh," kata Tesla dalam sebuah pernyataan dikutip dari Reuters.
"Model S dan Model X baru juga telah diterima dengan sangat baik, dan kami sedang dalam tahap awal produksi ramping," tambahnya.
Pabrik Tesla di Shanghai memulai produksi Model Y akhir tahun lalu di pasar utama, yang sudah memproduksi sedan Model 3. Pada Februari, penjualan Tesla di China melonjak dari bulan sebelumnya meskipun permintaan biasanya turun selama liburan Tahun Baru Imlek China.
Pembuat mobil listrik tersebut mengirimkan 184.800 kendaraan secara global selama kuartal pertama, di atas perkiraan 177.822 kendaraan, menurut data Refinitiv.
Jumlah ini juga melebihi rekor sebelumnya yang dicapai tahun lalu di kuartal pertama, yang mencapai angka 180.570 unit.
Diketahui, pada Februari lalu Tesla menangguhkan pabriknya di California selama dua hari karena kekurangan suku cadang.
"Kami yakin China dan Eropa sangat kuat pada kuartal ini," kata Dan Ives, analis di Wedbush. Dia memperkirakan penjualan tahunan Tesla melebihi 850.000 kendaraan tahun ini, didorong oleh kebijakan administrasi Biden meningkatkan penjualan EV dan dengan meningkatnya permintaan global.
Tesla mengirimkan 182.780 Model 3/Ys pada kuartal pertama, naik 13 persen dari kuartal sebelumnya. Sebaliknya, pengiriman Model S/X yang lebih mahal merosot dari 18.920 menjadi 2.020 selama periode tersebut, menjelang pembaruan model.
KEYWORD :Tesla Rekor Pengiriman Kuartal Pertama
