Sabtu, 27/04/2024 09:47 WIB

Ini Bukan Rp100 Juta, Tapi Irman Sebagai Simbol Negara

Sebab secara material nominal suapnya yang disangkakan ke Irman terbilang kecil.

Irman Gusman (fleble.com)

Jakarta - Irman Gusman buat heboh masyarakat ketika terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Tim Satuan Tugas (Satgas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Irman selaku Ketua DPD RI itu menerima duit diduga suap sebesar Rp 100 juta.

Meski beberapa kalangan kritik KPK yang hanya melakukan OTT kepada orang sekelas Irman dengan duit suap `hanya` Rp 100 juta, namun KPK bergeming.

Menurut KPK, ini bukan persoalan besar kecilnya nominal suap. Tetapi lebih dari itu, Irman adalah penyelenggara negara sekaligus `simbol` lembaga negara bernama DPD RI.

"(Bukan persoalan nominal) tapi statusnya (Irman) sebagai penyelenggara negara," kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati, Senin (19/9/2016).

Yuyuk menjelaskan, nominal suap Rp 100 juta tidak miliki pengaruh seseorang ditangkap atau tidak. Tapi jelas, dalam nominal Rp 100 juta itu terdapat dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh penyelengara negara. Karenanya, KPK sebagai lembaga antirasuah harus turun menanganinya.

"Nominal itu tidak berpengaruh," ujar Yuyuk.

Pengacara Irman, Tommy Singh sebelumnya menyebut kasus ini lucu. Sebab secara material nominal suapnya yang disangkakan ke Irman terbilang kecil. Menurut dia, angka segitu bukan `kelasnya` Irman.

"Angkanya kecil sekali. Kalau kita mau ngomong kasar, bukan kelas Pak Irman-lah. Artinya angka segitu buat saya tanda tanya," ujar Tommy di Gedung KPK, Sabtu 17 September lalu.

KPK menetapkan tiga orang sebagai tersangka kasus dugaan suap rekomendasi penambahan kuota impor gula wilayah Sumatera Barat tahun 2016 yang diberikan Bulog kepada CV Semesta Berjaya. Ketiganya, yakni Ketua DPD RI, Irman Gusman serta Direktur Utama CV Semesta Berjaya, Xaveriandy Sutanto dan istrinya, Memi‎.

Irman diduga menerima suap Rp 100 juta dari Xaveriandy dan Memi sebagai hadiah atas rekomendasi penambahan kuota impor gula untuk CV Semesta Berjaya tersebut.

KEYWORD :

KPK Korupsi Irman Gusman




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :