Ilustrasi, jet tempur Israel warnai proters Palestina di jalur Gaza (AP/Ariel Schalit)
Yerusalem, Jurnas.com - Pasukan Israel melepaskan serangan roket di wilayah Daratan Tinggi Golan, Suriah. Demikian menurut berita negara Suriah dan militer Israel.
"Sebuah rudal Israel menyerang Tel al-Shaar di Quneitra. Kendaraan militer menjadi sasaran dan berapa orang yang terluka," kata kantor berita Suriah SANA.
Militer Israel mengkonfirmasi serangan itu dalam sebuah pernyataan yang beredar di media sosial pada Senin (27/5). Disebutkan bahwa pihaknya melakukan pembalasan atas penembakan anti-pesawat terhadap jet tempur Israel pada Senin sebelumnya.
Pernyataan Israel muncul setelah saluran televisi milik pemerintah Suriah Al Ekhbariya mengatakan seorang tentara tewas dan seorang lainnya cedera dalam serangan di provinsi Quneitra, yang bersebelahan dengan Dataran Tinggi Golan yang diduduki.
Dikatakan bahwa proyektil itu meleset dari sebuah jet selama penerbangan rutin di Israel dan bahwa pesawat itu menyelesaikan perjalanannya sebelum militer Israel melepaskan tembakan ke jet itu.
Iran Eksekusi Mati Pemimpin Perdagangan Manusia
"Kebijakan kami jelas. Kami tidak akan mentoleransi agresi terhadap kami, kami akan membalasnya dengan paksa dan tegas," tegas Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
Awal bulan ini, media Suriah melaporkan dua serangan udara Israel yang menghantam Suriah selatan.
Rusia dan Dunia Islam Berbagi Visi Geopolitik
Tahun lalu, tembakan anti-pesawat menjatuhkan sebuah jet Israel yang kembali dari melakukan penggerebekan di Suriah, mendorong gelombang serangan Israel terhadap target lain di sana.
Israel biasanya tidak mengomentari laporan mengenai penggerebekan di negara tetangga Suriah, meskipun baru-baru ini mengakui menyerang pasukan Iran dan Hizbullah di Suriah.
Hizbullah adalah kelompok bersenjata dan politik Lebanon yang, bersama dengan Iran, mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad.
Serangan udara Israel terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah antara musuh bebuyutan Israel dan Amerika Serikat (AS), yaitu Iran.
Hubungan Teheran-Washington mendidih sejak Presiden AS Donald Trump menarik diri dari perjanjian nuklir 2015 antara Iran dan beberapa negara adidaya tahun lalu.
Beberapa hari terakhir, AS menuduh Iran melakukan ancaman dan pekan lalu mengerahkan kelompok kapal induk dan pembom B-52 ke Teluk.
KEYWORD :Daratan Tinggi Golan Timur Tengah Israel Suriah
