Ilustrasi organ intim wanita.(Foto : Google)
Jurnas.com - Tahukah Anda, jika keputihan adalah hal normal yang sering muncul pada wanita. Keputihan normal terjadi setiap menjelang dan sesudah menstruasi.
Namun ada juga keputihan yang tidak normal. Keputihan abnormal terjadi karena infeksi akibat bakteri, jamur, virus, atau parasit dan menyebabkan bau dan rasa gatal pada Miss V.
Keputihan bisa dihindari dengan beberapa kebiasaan baik berikut ini lho. Ini beberapa cara mencegah keputihan pada Miss V seperti yang dilansir dari Halo Doc:
1. Rajin Menggunakan Tisu Bayi
Gunakan tisu bayi untuk mengusap Miss V setelah selesai berkemih atau dari toilet. Namun jangan menyeka terlalu jauh dan bersihkan bagian luarnya saja ya. Selain tisu bayi, kamu juga bisa menggunakan tisu kering yang tak beraroma, atau lap yang tidak diberi cat yang mengandung sesedikit mungkin bahan kimia.
2. Tak Perlu Memberi Bedak
Hilangkan juga kebiasaan memberi bedak untuk mengeringkan Miss V. Bedak yang tersusun atas partikel kecil bisa menyelip-nyelip di sela-sela Miss V dan justru bisa merangsang pertumbuhan bakteri.
3. Rajin Mengganti Pakaian Dalam
Ganti pakaian dalam kamu 2-3 kali dalam sehari untuk mencegah keputihan. Ini bisa membantu mencegah bakteri dan jamur tumbuh subur di Miss V serta mengurangi ketidaknyamanan dan munculnya bau.
Pastikan kamu mengenakan pakaian dalam yang tepat yang bisa menyerap keringat. Memakai jenis yang salah justru bisa menyebabkan masalah. Kenakan celana dalam katun agar sirkulasi udara di area Miss V baik.
4 Beri Ruang “Bernapas”
Ternyata, area Miss V butuh paparan udara sebaik mungkin. Cobalah untuk tidur telanjang atau tidak mengenakan pakaian dalam saat di rumah jika bisa. Paparan udara membantu menjaga kulit dari iritasi dan kemungkinan infeksi. Jika di dalam tubuh kamu sudah terdapat keseimbangan bakteri, tubuh kamu akan secara alami memulihkan dirinya sendiri.
5. Sering Mengganti Pembalut Saat Menstruasi
Ketika menstruasi seringlah mengganti pembalut dan jangan gunakan terlalu lama karena bisa menimbulkan bakteri dari darah kotor. Jika kamu sering menggunakan pantyliner, sebaiknya perlu dikurangi. Namun dalam kasus ekstrim ini bisa ditoleransi. Jangan lupa untuk menggantinya sesering mungkin. Jangan menyemprot pewangi pada Miss V karena bisa merusak pH alami.
KEYWORD :
Gangguan Keputihan Organ Intim
