Kampus Institut Pertanian Bogor
Jakarta – Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Arif Satria menargetkan produk inovasi IPB menembus pasar internasional. Untuk merealisasikan hal tersebut, kini IPB sedang fokus meningkatkan kualitas produk, guna memenuhi standar ekspor internasional.
“Kami sudah menjajaki beberapa kedutaan di Eropa khususnya. Tinggal sekarang dalam proses peningkatan kualitas untuk memenuhi standar ekspor di Eropa maupun Amerika,” ujar Arif di Jakarta, pada Selasa (29/1).
Arif menuturkan konsumen Eropa dan Amerika cenderung menyukai green product, karena dianggap mencerminkan green lifestyle. Dengan demikian, secara masif IPB juga akan fokus pada green product tersebut.
“Dengan green life style, maka pasar-pasar akan terbuka,” tutur dia.
Dalam kesempatan tersebut, Arif juga mengajak perguruan tinggi lain untuk berkolaborasi dengan IPB memasarkan produk inovasinya. Terlebih saat ini IPB juga sudah memiliki 15 outlet Serambi Botani di mal seluruh Indonesia.
Menurut Arif, kolaborasi merupakan hal yang penting, terutama saat dihadapkan dengan era revolusi industri 4.0.
“Sampai saat ini belum ada (kampus lain, red) yang gabung. Maka itu kami ajaklah untuk memasarkan di Serambi Botani itu agar produk hasil inovasi dipasarkan secara masif,” tandasnya.
Rektor IPB Arif Satria Produk Inovasi
