Ilustrasi Pilkada 2018
Jakarta - Sejumlah lembaga survei dinilai tidak jujur dalam melakukan hasil penelitian terhadap pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar).
Hal itu berdasarkan hasil jajak pendapat yang dilakukan oleh Lembaga survei Center Opinion Public Survey (COPS) terhadap warga Jabar untuk empat Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jabar.Ziyad Falahi selaku Direktur COPS menegaskan, dari sample 1225 masyarakat Jabar, sebanyak 85,7 persen sudah mengetahui adanya Pilgub Jabar pada tanggal 27 Juni 2018. Survei itu sendiri digelar dari 12 sampai 22 Juni 2018 lalu."Dari 1225 orang Masyarakat Warga Jawa Barat menyatakan baru 67,8 persen yang baru mendapatkan undangan Ke TPS untuk memberikan Suara nya pada Pilkada Jawa Barat 2018," ucap Ziyad, dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Sabtu (23/6).
Ikuti Update jurnas.com di
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
KEYWORD : Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Pilkada 2018 Pilgub Jabar Hasil Survei




























