Selasa, 02/12/2025 05:42 WIB

PKB: Bom Gereja Surabaya Biadab, Kami Kutuk

Marlen Sitompul | Selasa, 15/05/2018 14:03 WIB






Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPR mengutuk keras tindakan biadab aksi teror bom gereja di Surabaya, Jawa Timur. Tindakan tersebut tidak punya prikemanusiaan.

Sekretaris Fraksi PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal

Jakarta - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPR mengutuk keras tindakan biadab aksi teror bom gereja di Surabaya, Jawa Timur. Tindakan tersebut tidak punya prikemanusiaan.

"Jelas itu adalah aksi biadab, kami atas nama Fraksi PKB mengutuk aksi yang tidak berprikemanusiaan itu," kata Sekretaris Fraksi PKB, Cucun Ahmad Syamsulrijal, dalam keterangan tertulis, Selasa (15/5).

Kata Cucun, tindaka teror yang semakin masif terjadi di tanah air, maka perlu penanganan yang intensif dari aparat keamanan khususnya kepolisian.

"Kita percayakan kepada aparat kepolisian bersama jajaran untuk merespon tuntas tragedi ini, sekaligus memberikan rasa aman kepada warga negara terlebih jelang Ramadhan dan penyelenggaraan Pilkada Serentak ada Asian Games 2018," katanya.

Dalam kesempatan itu, Cucuk menyamoaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban pengeboman.

Diketahui, teror bom terjadi di tiga lokasi gereja yang berbeda, di Surabaya, Minggu (13/5) pagi. Lokasi kejadian pertama di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya Utara, kedua Gereja Kristen Indonesia di Jalan Diponegoro 146 dan ketiga Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) di Jalan Arjuna.

Jumlah korban insiden bom di gereja Surabaya bertambah menjadi 13 orang hingga sora hari ini. Sedangkan korban yang mengalami luka-luka hingga puluhan orang.

Pasca teror bom di tiga gereja di Surabaya, kembali terjadi ledakan bom di kediaman terduga terorisme, di Rusunawa Wonocolo Sidoarjo. Akibat insiden tersebut terdapat lima korban dan satu diantaranya tewas yang merupakan sebagai terduga teroris yang bernama Anton.

Bom bunuh diri kembali terjadi di markas Polrestabes Surabaya, Jawa Timur. Teror bom tersebut merupakan bom yang kelima sejak kemarin, Minggu (13/5). Akibat sejumlah rentetan bom bunuh diri tersebut, Surabaya saat ini dalam kondisi mencekam.

KEYWORD :

Bom Sidoarjo Bom Gereja Terorisme Bom Surabaya




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :


TERKINI

TERPOPULER