
BKSDN Kemendagri mendukung program Satu Rumah Satu Kolam yang diinisiasi Pemkab Jember, Jawa Timur (Foto: Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri (BKSDN Kemendagri) mendukung pengembangan inovasi Satu Rumah Satu Kolam untuk memperkuat ekonomi lokal.
Hal ini disampaikan Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo dalam audiensi antara BSKDN dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jember pada Rabu (8/10).
Menurut dia, Jember diniai memiliki potensi untuk mengembangkan inovasi berbasis sumber daya lokal.
Satu Rumah Satu Kolam yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten Jember merupakan strategis yang tepat untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat dan menjaga ketahanan pangan daerah.
Meskipun inovasi ini terlihat sederhana, namun dampaknya sangat besar. Masyarakat dapat memanfaatkan lahan di sekitar rumah untuk budidaya ikan konsumsi.
“Selama ini masih banyak yang salah paham, kalau inovasi itu harus digital, harus berbasis aplikasi, padahal melalui inovasi yang terkesan sederhana seperti Satu Kolam Satu Rumah ini manfaatnya luar biasa, tidak hanya untuk ketahanan pangan tapi juga pertumbuhan ekonomi lokal,” kata Yusharto dikutip dari laman resmi Kemendagri.
Yusharo menjelaskan Jember sebagai salah satu yang memiliki potensi alam yang besar, namun geografis menjadi tantangan karena letaknya yang cukup terpencil.
"Jember dikenal sebagai kota pendidikan, memiliki banyak universitas dan sumber daya manusia yang unggul. Ini adalah kekuatan besar yang bisa dioptimalkan dalam mendukung inovasi daerah. Semangat kolaboratif inilah yang perlu terus dijaga," dia menambahkan. (Manda/MAG)
KEYWORD :Kemendagri Kementerian Dalam Negeri Satu Rumah Satu Kolam Pemkab Jember