Kamis, 25/04/2024 14:17 WIB

Kuwait Tangguhkan Visa Masuk untuk Warga Filipina

Menteri Dalam Negeri Kuwait, Sheikh Talal al-Khaled al-Sabah telah memerintahkan penundaan visa setelah pelanggaran.

Filipina workers returning home from Kuwait arrive at Manila International Airport on February 18, 2018. (File photo: AFP)

JAKARTA, Jurnas.com - Kuwait menangguhkan semua jenis pekerjaan dan visa masuk untuk warga Filipina setelah Negeri Lumbung Padi itu dilaporkan melanggar perjanjian kerja bilateral dengan negara tersebut.

Kantor berita Kuwait Times, tanpa memberikan rincian lebih lanjut melaporkan bahwa Menteri Dalam Negeri Kuwait, Sheikh Talal al-Khaled al-Sabah telah memerintahkan penundaan visa setelah pelanggaran.

"Penangguhan dilaporkan karena Filipina tidak mematuhi ketentuan perjanjian kerja antara kedua negara," lapor media tersebut mengutip sumber-sumber di Kementerian Luar Dalam Negeri Kuwait.

Filipina pada bulan Februari melarang pekerja pemula, terutama pekerja rumah tangga, untuk memasuki Kuwait setelah pembunuhan brutal terhadap seorang pembantu Filipina berusia 35 tahun oleh remaja putra majikannya di Kuwait.

Pemerintah Filipina juga baru-baru ini menangguhkan akreditasi agen perekrutan baru di Kuwait.

Sekitar 268.000 pekerja Filipina bekerja di Kuwait. Menurut data Departemen Pekerja Migran, ada lebih dari 24.000 kasus pelanggaran dan penganiayaan terhadap pekerja Filipina pada tahun 2022 saja.

Sekretaris Pekerja Migran Susan Ople pada bulan Januari mengatakan bahwa tim pejabat akan melakukan perjalanan ke Kuwait untuk menyelidiki munculnya kasus pelecehan terhadap pekerja Filipina, serta bekerja dengan pejabat Kuwait untuk mengambil tindakan pencegahan.

Pelecehan seksual dan pemerkosaan, perdagangan manusia, pelanggaran kontrak kerja dan pemutusan hubungan kerja secara ilegal adalah beberapa keluhan umum warga Filipina, menurutnya.

Pekerja rumah tangga di negara tersebut juga melaporkan gaji yang tertunda atau tidak dibayar, jam kerja yang panjang, pengaturan tidur yang tidak nyaman, dan penyitaan paspor dan barang-barang pribadi mereka.

KEYWORD :

Konflik Kuwait Filipina Visa Masuk




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :