
Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan), Bambang. (Foto: Ist)
JAKARTA, Jurnas.com – Badan Karantina Pertanian (Barantan), Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan pemantauan terhadap ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok (bapok) pangan selama Ramadan dan jelang Idulfitri 1444 H.
Sesuai dengan instruksi Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, Barantan turut andil dalam mengawasi lalu lintas bahan pokok pangan dan memastikan kesehatan serta keamanan pangannya hingga aman dikonsumsi oleh masyarakat luas.
"Seluruh jajaran pimpinan di Kementan turun langsung ke lapangan, kami memastikan ketersediaan dan harga 12 bahan pangan pokok aman," kata Bambang melalui keterangan resminya diterima di Jakarta, Rabu (19/4).
Barantan selaku penanggungjawab monitoring ketersediaan pangan di Pulau Sulewesi menugaskan seluruh jajaran pimpinan pratama untuk secara periodik ke sejumlah pasar di Gorontalo, Sulawesi Tengah, Barat dan Utara.
Sementara Bambang memimpin langsung pemantauan di lapangan terhadap 12 bahan pokok pangan tersebut hingga wilayah batas negeri, khususnya di Motaain, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bambang sendiri telah melakukan pemantauan ketersediaan stok pangan dan harga di beberapa provinsi di Indonesia di antaranya Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Jawa Timur, dan Denpasar.
Dia mengatakan, Barantan bersinergi dengan beberapa instansi terkait dalam menjaga lalu lintas bahan pokok pangan tersebut. Pihaknya juga melakukan Patroli Karantina dan koordinasi dalam upaya kelancaran dan keamanan distribusi komoditas pangan strategis.
Bambang juga menuturkan pihaknya menjamin kelancaran arus lalu lintas produk pangan ke berbagai daerah.
"Berkat dukungan semua pihak, tugas Kami dalam mencegah tangkal hama penyakit agar tidak terbawa pada komoditas pangan, dapat terlaksana dengan baik dan lancar," tutup Bambang.
KEYWORD :Barantan Bambang Ketersediaan Pangan bapok Idulfitri Kementan