Jum'at, 17/05/2024 19:15 WIB

Kremlin Sambut Baik Saran Elon Musk untuk Akhiri Perang Rusia dan Ukraina

Kremlin Sambut Baik Saran Elon Musk untuk Akhiri Perang Rusia dan Ukraina

CEO dan pendiri Tesla, Elon Musk (Foto: Fox Business)

JAKARTA, Jurnas.com - Kremlin memuji pernyataan Elon Musk yang mendesak Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy untuk berdamai dengan Rusia.

"Sangat positif bahwa seseorang seperti Elon Musk sedang mencari jalan keluar yang damai dari situasi ini," kata Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov kepada wartawan dalam panggilan konferensi.

"Dibandingkan dengan banyak diplomat profesional, Elon Musk masih mencari cara untuk mencapai perdamaian. Dan mencapai perdamaian tanpa memenuhi persyaratan Rusia sama sekali tidak mungkin," tambahnya.

Dalam polling di Twitter, yang diunggah pada Senin (3/10), bos perusahaan mobil listrik Tesla Motor itu mengusulkan agar Ukraina secara permanen menyerahkan Krimea ke Rusia.

Ia juga menyarakan agar dilakukan kembali referendum baru di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menentukan nasib  wilayah yang dicaplok Rusia. Ukraina juga harus menyetujui netralitas.

Kyiv mengatakan tidak akan pernah setuju untuk menyerahkan tanah yang diambil secara paksa, dan referendum yang sah tidak dapat diadakan di wilayah pendudukan di mana banyak orang telah terbunuh atau diusir.

Presiden Zelenskyy juga merespons usulan Musk itu dengan membuka polling tandingan di Twitter. ia bertanya kepada para follower, "Elon Musk mana yang lebih Anda sukai, 1. Yang mendukung Ukraina atau 2. Yang mendukung Rusia"

Pada 10.30 GMT pada Selasa, hasil polling asli Musk telah mengumpulkan lebih dari 2,5 juta suara, dengan sekitar 60 persen menentang rencana tersebut.

Peskov mengatakan pada Selasa bahwa bot alis akun twitter palsu secara aktif berpartisipasi dalam pemungutan suara. Ia tidak memberikan bukti.

Moskow selalu terbuka untuk negosiasi akhir konflik, tambah Peskov. Ia mengkritik dekrit Ukraina baru, yang ditandatangani oleh Zelenskyy pada hari Selasa, yang mengatakan bahwa Kyiv tidak akan bernegosiasi langsung dengan Putin untuk mengakhiri konflik.

Sumber: Reuters

KEYWORD :

Elon Musk Perang Rusia dan Ukraina Volodymyr Zelenskyy Dmitry Peskov




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :