Warga Kalbar dukung Tan Hai Min alias Cak Imin sebagai Capres 2024
Jakarta, Jurnas.com - Masyarakat Tionghoa Kalimantan Barat (Kalbar) memberikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin beken Cak Imin) agar maju sebagai calon presiden 2024 atau Cak Imin Capres 2024.
Cak Imin bersama dengan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) PKB dianggap mempunyai peran penting untuk warga Tionghoa di Indonesia.
"Salah satunya adalah warga Tionghoa menjadi bebas merayakan Imlek dan Capgomeh secara bebas dan terbuka," ujar Edi Tjandra, kordinator deklarasi, Jumat (1/3/2022).
Edi Tjandra mengatakan, dukungan ini diberikan kepada Gus Muhaimin agar bila berhasil menjadi presiden, dapat selalu hadir menguatkan kondisi masyarakat Indonesia yang multietnis, agama, adat dan multibudaya.
"Sebagai penerus cita-cita Gus Dur kami yakin Tan Hai Min bisa terus memelihara kerukunan antarsesama ini," kata Edi.
Sosialisasi Empat Pilar di Pontianak, Anggota DPR Tekankan Pentingnya Komitmen Terhadap Konstitusi
Tan Hai Min, jelas Edi adalah nama mandarin Cak Imin yang sempat dianugerahkan para tokoh nasional Tionghoa kepadanya sebagai simbol persaudaraan yang kuat karena pembelaan beliau selama ini kepada masyarakat Tionghoa.
Dia menambahkan, jika tidak ada PKB, masyarakat Tionghoa tidak dapat merayakan Imlek, Cap Go Meh dan menampilkan seni budaya seperti Barongsai.
"Semoga perjuangan Cak Imin Capres 2024 berhasil dan keharmonisan masyarakat tetap terjaga. Kita akan kawal sampai Cak Imin menang," katanya.
Menanggapi dukungan yang muncul dari berbagai kalangan agar maju sebagai capres pada 2024 mendatang, Cak Imin merasa ada tambahan spirit dalam perjuangannya menjadi presiden 2024.
"Saat ini PKB punya modal 10 persen suara, dengan adanya dukungan dari banyak pihak ini tentu menjadi motivasi saya untuk terus melanjutkan perjuangan ini. Semoga diberi kelancaran dan dukungan terus bertambah," kata Wakil Ketua DPR RI ini.
KEYWORD :Tan Hai Min Cak Imin Capres 2024 Kalbar
