Jum'at, 13/06/2025 10:26 WIB

Kasus Covid-19 Naik Lagi, Untar Tunda PTM Terbatas

Universitas Tarumanagara (Untar) menunda pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, yang sedianya bakal dilaksanakan pada 7 Februari 2022 mendatang.

Rektor Universitas Tarumanagara, Prof. Agustinus Purna Irawan (Foto: Muti/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Universitas Tarumanagara (Untar) menunda pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, yang sedianya bakal dilaksanakan pada 7 Februari 2022 mendatang.

Rektor Untar, Agustinus Purna Irawan, beralasan bahwa keputusan penundaan itu diambil mengingat adanya kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia.

"Kita (sebelumnya) sudah mengumumkan mulai hybrid tanggal 7 besok, tapi karena situasi yang masih belum terlalu oke, kami akan tunda sampai satu bulan ke depan," terang Agustinus di sela-sela kegiatan vaksinasi booster di kampus Untar, Jakarta, pada Rabu (2/2).

Adapun untuk perkuliahan yang membutuhkan pertemuan tatap muka, lanjut Agustinus, seperti halnya fakultas kedokteran yang harus melalui praktik dan keterampilan, tetap diizinkan untuk datang ke kampus.

"Mereka diperkenankan luring. Dan berapa banyak yang boleh masuk ke ruangan, itu sudah diatur. Tapi secara umum, perkuliahan masih online," ujar Agustinus.

Meski PTM Terbatas ditunda satu bulan ke depan, Universitas Tarumanagara sudah melakukan sejumlah persiapan, di antaranya memberikan vaksin booster bagi para civitas akademika.

Setidaknya sudah disiapkan 600 dosis vaksin booster selama tiga hari ke depan, di halaman kampus Untar Jakarta. Vaksinasi ini juga tidak hanya menyasar karyawan Untar, melainkan juga masyarakat umum.

Agustinus menekankan, harapannya dengan digelarnya vaksinasi booster ini, bisa mencegah terjadinya penularan di lingkungan kampus.

"Karena kalau sudah hybrid banyak mahasiswa yang datang, kalau tidak kita lindungi tentu akan jadi masalah kita bersama. Yang kita utamakan kesehatan, keselamatan dulu, baru proses pembelajaran secara luring kita atur," kata dia.

Sementara itu, Plt. Kepala Puskesmas Grogol Petamburan, Darus Sahmedi mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi booster di kampus Untar. Menurut dia, kolaborasi ini akan mempercepat target vaksinasi, guna menekan angka Covid-19.

Karena itu, dia mengajak agar masyarakat yang telah berusia 18 tahun ke atas dan mendapatkan notifikasi tiket elektronik vaksinasi di platform Pedulilindungi, segera melakukan vaksinasi booster.

"Semua varian harus kita waspadai. Omicron analisa severitynya lebih rendah tapi penularan lebih tinggi. Kalau jumlahnya besar, risiko perawatan juga lebih besar. Apapun variannya harus kita cermati," tandas Darus.

KEYWORD :

PTM Terbatas Universitas Tarumanagara Agustinus Purna Irawan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :