Inggris Yakin Iran Serang Kapal Tanker Israel di Lepas Pantai Oman

Senin, 02/08/2021 08:10 WIB

Dubai, Jurnas.com - Pemerintah Inggris mengatakan pihaknya yakin Iran melakukan serangan terhadap sebuah kapal tanker produk minyak yang dikelola Israel di lepas pantai Oman pada Kamis (29/7) yang menewaskan seorang warga Inggris dan seorang Rumania.

Iran pada Minggu (1/8) membantah terlibat dalam insiden itu, setelah disalahkan oleh Israel.

Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab mengatakan, penyelidikan Inggris menyimpulkan bahwa sangat mungkin bahwa Iran telah menggunakan satu atau lebih drone untuk melakukan serangan melanggar hukum dan tidak berperasaan.

"Kami percaya serangan ini disengaja, ditargetkan, dan jelas merupakan pelanggaran hukum internasional oleh Iran," katanya pada hari Minggu. "Inggris bekerja sama dengan mitra internasional kami dalam tanggapan bersama terhadap serangan yang tidak dapat diterima ini."

Perdana Menteri Israel Naftali Bennett menuduh Teheran mencoba mengelak dari tanggung jawab" atas serangan itu, dan menyebut penolakannya pengecut".

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh mengatakan pada konferensi pers mingguan pada Minggu bahwa rezim Zionis (Israel) telah menciptakan ketidakamanan, teror dan kekerasan.

"Tuduhan seperti itu dimaksudkan oleh Israel untuk mengalihkan perhatian dari fakta dan tidak berdasar," kata Khatibzadeh.

Warga Inggris dan Rumania tewas dalam insiden yang melibatkan Mercer Street, sebuah kapal milik Jepang berbendera Liberia yang dikelola oleh Zodiac Maritime milik Israel.

Angkatan Laut Amerika Serikat (AS), yang mengawal kapal tanker itu dengan kapal induknya USS Ronald Reagan, mengatakan pada hari Sabtu bahwa indikasi awal "dengan jelas menunjuk" ke serangan pesawat tak berawak.

Berbicara dalam pertemuan mingguan kabinetnya pada hari Minggu, Bennett mengatakan: "Saya menyatakan dengan tegas: Iran adalah orang yang melakukan serangan terhadap kapal itu," menambahkan bahwa intelijen mendukung klaimnya.

"Bagaimanapun, kami memiliki cara kami sendiri untuk menyampaikan pesan ke Iran," kata Bennett. Menteri luar negeri Israel mengatakan sebelumnya insiden itu pantas mendapat tanggapan keras.

Ada berbagai penjelasan tentang apa yang terjadi pada kapal tanker itu. Zodiac Maritime menggambarkan insiden itu sebagai "dugaan pembajakan" dan sumber di Pusat Keamanan Maritim Oman mengatakan itu adalah kecelakaan yang terjadi di luar perairan teritorial Oman.

Sumber AS dan Eropa yang akrab dengan pelaporan intelijen mengatakan Iran adalah tersangka utama mereka atas insiden tersebut.

Iran dan Israel telah bertukar tuduhan melakukan serangan terhadap kapal masing-masing dalam beberapa bulan terakhir.

Ketegangan meningkat di kawasan Teluk sejak AS memberlakukan kembali sanksi terhadap Iran pada 2018 setelah Presiden Donald Trump saat itu menarik Washington dari kesepakatan nuklir Teheran 2015 dengan negara-negara besar. (Reuters)

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios Dwayne Johnson Senang Jadi Maui Lagi di Moana 2