Turki Siap Produksi Vaksin Sputnik V Buatan Rusia

Rabu, 30/12/2020 13:50 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, mengatakan bahwa negaranya bertujuan untuk memproduksi vaksin Sputnik V COVID-19 Rusia di dalam negeri tetapi telah meminta lebih banyak informasi tentangnya sebelum menginokulasi warganya.

Dilansir Middleeast, Rabu (30/12), Rusia mengumumkan beberapa kesepakatan internasional untuk pasokan Sputnik V, dinamai sesuai satelit era Soviet yang memicu perlombaan antariksa sebagai proyek geopolitik bagi Moskow.

"Dalam rapat kabinet kemarin, Menteri Kesehatan kami mengatakan informasi ini mulai datang dari Rusia dan semuanya berada di jalur yang benar," kata Cavusoglu.

"Tujuan kerja sama ini tidak hanya untuk penyediaan vaksin, namun juga bertujuan agar vaksin ini juga dapat diproduksi di Turki."

Cavusoglu berbicara bersama mitranya dari Rusia, Sergei Lavrov, di resor Laut Hitam Rusia di Sochi.

Turki juga setuju untuk membeli 50 juta dosis CoronaVac, vaksin yang diproduksi oleh Sinovac China. Pengiriman pertama 3 juta dosis menghadapi kemunduran yang menunda pengiriman hingga minggu ini.

Pekan lalu, peneliti Turki mengatakan CoronaVac 91,25% efektif berdasarkan analisis sementara. Menteri Kesehatan Fahrettin Koca mengatakan pekan lalu bahwa vaksin itu efektif dan aman, data uji coba, berdasarkan 29 infeksi, dipandang terlalu terbatas untuk persetujuan akhir.

Turki juga telah setuju dengan Pfizer dan BioNTech untuk 4,5 juta dosis vaksinnya dan sedang mengembangkan vaksinnya sendiri di dalam negeri.

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan Gigi Hadid Beri Bocoran Double Date dengan Taylor Swift dan Travis Kelce