Selasa, 01/12/2020 07:54 WIB
Pretoria, Jurnas.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan, jumlah kasus virus corona baru (COVID-19) yang dikonfirmasi di Afrika mencapai 2.162.391 setelah 12.332 kasus baru dilaporkan dalam 24 jam terakhir.
Dinukil dari TASS, laporan yang sama menyebutkan bahwa jumlah yang tewas terkait COVID-19 juga naik 205 dalam 24 jam terakhir menjadi 51.703, sementara lebih dari 1,8 juta orang pulih.
Afrika Selatan menyumbang jumlah infeksi terbesar 787.702 dan kematian 21.477. Sementara itu, Mesir telah mencatat 6.636 kematian terkait virus dan 115.541 infeksi. Maroko melaporkan 5.789 korban jiwa.
Di Afrika Sub-Sahara, Ethiopia berada di peringkat kedua setelah Afrika Selatan dengan 109.534 infeksi COVID-19 dan 1.700 kematian, diikuti Kenya dengan infeksi 83.316 dan kematian 1.452 dan Nigeria infeksi 65.148 dan kematian 1.163.
Kasus Campak dan Rubella pada Anak-anak Meningkat di Yaman
WHO Prediksi Kasus MERS akan Meningkat di Timur Tengah
WHO Sebut Sirop Obat Batuk Beracun Masih Mengancam
Pada akhir Desember 2019, pejabat Tiongkok memberi tahu WHO tentang wabah pneumonia yang sebelumnya tidak dikenal di kota Wuhan, di Tiongkok tengah. Sejak itu, kasus COVID-19 telah dilaporkan di seluruh penjuru dunia.
Pada 11 Maret 2020, WHO menyatakan wabah COVID-19 sebagai pandemi.