Pekan ASI Sedunia, Ibu Menyusui Tak Bisa Jalan Sendiri

Kamis, 01/08/2019 06:01 WIB

Jurnas.com - Berdayakan orang tua dan dukung proses menyusui sekarang, dan untuk masa depan.

Ibu menyusui tak bisa berjalan sendiri dalam proses memberi ASI pada buah hatinya. Dibutuhkan support yang kuat dari lingkungannya sekitarnya.

Pihak-pihak yang berperan penting dalam kesuksesan ibu menyusui antara lain (1) suami, (2) keluarga (nenek/ kakek, mertua, ibu dan saudara), (3) masyarakat, (4) sesama ibu menyusui, (5) tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatannya, (6) teman sekantor dan management kantor/ perusahaan, dan (7) pemerintah. Hal tersebut menjadi tugas bersama seluruh komponen negeri ini.

Dalam rangka memperingati Pekan ASI Sedunia 2019, berikut tiga goal dalam mendukung keberlangsungan dan kampanye ASI:

1. Peraturan dan UU yang melindungi hak orang tua.

Menyusui adalah hak dasar ibu dan bayinya yang tak dapat dipisahkan. Sangat penting untuk memiliki kebijakan yang berpihak pada ibu dan bayi serta bebas dari konflik kepentingan.

Mengingat banyak sekali faktor yang menghambat seperti promosi pemasaran formula yang tidak sesuai aturan, cuti melahirkan yang jurang memadai dan masih banyak lagi.

2. Tempat kerja ramah orang tua baik di sektor formal maupun informal

Akses dan tempat menyusui makin mudah di jangkau, terutama tempat kerja ibu yang menjadi rumah kedua khususnya ibu bekerja. Termasuk juga di ruang-ruang publik.

3. Penanaman norma sosial yang menjunjung tinggi kesetaraan peran kedua orang tua.

Selain pemerintah, dukungan dari pemuka agama, penegak hukum, tenaga kesehatan, dan orang-orang terdekat ibu dan bayi sangat menentukan keberhasilan menyusui seorang ibu.

Setiap lapisan memiliki peran besar dan pada akhirnya payung terbesar ada di kebijakan yang berpihak pada hak ibu dan bayi.

Kegiatan menyusui harus kita dukung bersama, seperti pepatah mengatakan “it takes a village to raise a child; and it takes the whole country". 

TERKINI
Berbeda dengan Berkeley, UCLA Tangani Protes Mahasiswa Pro-Palestina dengan Panggil Polisi Parlemen Vietnam Dukung Pengunduran Diri Ketua di Tengah Upaya anti-Suap Protes Kampus Jadi Tantangan Kampanye Terpilihnya Kembali Biden dan Partai Demokrat Korea Selatan Tingkatkan Kewaspadaan Diplomatik dengan Alasan Ancaman Korea Utara